55 Ribu Peserta di NTT Menjadi Target Penerimaan Bantuan Rp 600.000 Program Presiden Jokowi

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Provinsi NTT, Armada Kaban menyampaikan, Program Presiden Joko Widodo ( Jokowi)

Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/RAY REBON
Armada Kaban, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang propinsi NTT, Rabu (19/08/2020) 

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Provinsi NTT, Armada Kaban menyampaikan, Program Presiden Joko Widodo ( Jokowi) untuk pemberian bantuan Rp. 600.000 bagi gaji karyawan dibawa Rp. 5.000.000, melalui ketua pemulihan nasional menunjuk BPJS Ketenagakerjaan ( BPJAMSOSTEK) sebagai saluran untuk penyaluran subsidi. Dan subsidi yang kami pakai adalah subsidi upah.

"Kesepakatan Presiden Jokowi melalui Ketua pemulihan nasional, Budi Gunakin Sadikin targetkan untuk awalnya 13 Juta peserta penerima. Maka dari 13 Juta peserta yang menjadi alokasi di NTT 55 Ribu peserta"

Diterima Berproses Didua Partai Politik, Toni-Agus Kibarkan Bendera PDIP Dan PKB

Armada Kaban mengatakan, sampai saat ini yang sudah kami collect 47 ribu lebih orang dan hampir mencapai 100 persen. Dan jumlah ini setara dengan 122 miliar rupiah yang akan masuk di NTT.

Ia menjelaskan, terkait dengan program ini bukan ukuran perusahaan. Karena seperti di Bank NTT itu kurang lebih 1000 orang karyawan, Trans Nusa 13 ribu karyawan dan di dalamnya juga terdapat non ASN serta guru honorer dibawa dinas pendidikan propinsi, yang sudah kami kumpulkan no rekeningnya menjadi 47 ribu peserta.

Ribuan Rekening Pekerja Telah Terdaftar di BPJAMSOSTEK Sumba Timur

Ia menambahkan, persyaratan yang berhak mendapatkan program ini, pertama, bagi peserta BPJS Ketenagakerjaan yang aktif. Kedua, bukan BUMN atau tenaga kerja aktif BP Jamsostek bukan PNS.

Ia menuturkan, di kabupaten kupang ada 4 ribu lebih non ASN honorer yang kami lindungi, dan mereka juga bagian dari peserta yang akan memerima bantuan ini.

"Seperti informasi yang kami dapat dari kantor pusat bahwa program ini mulai berjalan pada bulan september 2020," katanya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ray Rebon)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved