Ledakan Dahsyat di Beirut

KETERLALUAN! Dunia Prihatin,Mantan Petinggi Israel Rayakan Ledakan Dahsyat Beirut: Hadiah dari Tuhan

Seorang mantan petinggi Israel merayakan ledakan dahsyat di Beirut Lebanon beberapa hari lalu. Ia menyebut ledakan itu hadiah dari Tuhan

Editor: Adiana Ahmad
kolase Twitter @borzou dan Instagram marchisiocla8
Pemandangan saat terjadi ledakan dahsyat di Beirut Lebanon dan sesudah terjadi ledakan. Ribuan orang dilaporkan terluka dan puluhan korban tewas. 

Pra Wedding Mengerikan! Calon Pengantin Ini Jadi Saksi Ledakan di Beirut Lebanon, Ini Foto-fotonya

Dia bahkan menulis postingan umpatan tersebut tepat sehari setelah ledakan terjadi di hari yang sama melalui Facebook.

Feiglin awalnya menulis postingan itu pada Rabu Sore (5/8/2020), tetapi diduga dia telah menghapusnya.

Tetapi melalui tangkapan layar, sebuah outlet berita kembali membagikannya di Twitter.

Dalam postingan itu dia menuliskan seorang bersuka-cita atas insiden yang melanda kota Beirut tersebut.

Feiglin menuliskan, "Hari ini adalah Tu B'Av, hari kegembiraan, dan terima kasih yang tulus dan besar pada Tuhan dan semua jenius dan pahlawan yang benar."

"Yang mengatur kami untuk perayaan indah ini untuk menghormati hari cinta," tulis Feiglin di Facebook.

Terkuak Fakta Baru Ledakan Beirut, Agen Mata-mata Israel Mossad Sebut Rencana Hizbullah

Sekedar info, Tu B'Av adalah hari perayaan mirip valentine di Israel, dirayakan oleh umat Yahudi.

"Menandai liburan Tu B'Av kami mendapat pertunjukkan kembang api fantastis dari pelabuhan Beirut," lanjutnya di postingan itu.

Dia juga menambahkan, insiden itu tidak disebabkan oleh kecelakaan industri dan menyebut, Israel harus bangga jika itu yang bertanggung jawab.

Sebuah gambar memperlihatkan tempat ledakan di dekat pelabuhan di ibukota <a href='https://kupang.tribunnews.com/tag/lebanon' title='Lebanon'>Lebanon</a>, <a href='https://kupang.tribunnews.com/tag/beirut' title='Beirut'>Beirut</a>, pada 4 Agustus 2020. Dua ledakan besar mengguncang ibukota <a href='https://kupang.tribunnews.com/tag/lebanon' title='Lebanon'>Lebanon</a>, <a href='https://kupang.tribunnews.com/tag/beirut' title='Beirut'>Beirut</a>, melukai puluhan orang, mengguncang gedung-gedung, dan mengirim asap besar mengepul ke langit. Media Libanon membawa gambar-gambar orang yang terperangkap di bawah puing-puing, beberapa berlumuran darah, setelah ledakan besar, yang penyebabnya tidak segera diketahui.

Sebuah gambar memperlihatkan tempat ledakan di dekat pelabuhan di ibukota Lebanon, Beirut, pada 4 Agustus 2020. Dua ledakan besar mengguncang ibukota Lebanon, Beirut, melukai puluhan orang, mengguncang gedung-gedung, dan mengirim asap besar mengepul ke langit. Media Libanon membawa gambar-gambar orang yang terperangkap di bawah puing-puing, beberapa berlumuran darah, setelah ledakan besar, yang penyebabnya tidak segera diketahui. (STR / AFP)
Israel Tak Terlibat
Meski ungkapan dari mantan parlemen tersebut menjelaskan Israel yang patut bertanggung jawab namun negara tersebut memberi bantahan.

Israel membantah terlibat dalam ledakan besar di Beirut, Lebanon.

Perdana Menteri Israel Benjamin, Netanyahu mengatakan negara itu, tidak memiliki masalah dengan rakyat Iran maupun Lebanon, tetapi dengan pemerintah mereka.

Israel juga mengakui, jika mereka memiliki ketegangan politik dengan Lebanon selama beberapa dekade, dan pernah memicu Perang Lebanon tahun 2006.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved