Kantongi Tiket PKB dan Gerindra, Paket Desa Sejahtera Jadi Salah Satu Kontestan Pilkada TTU
Pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati TTU, David Juandi dan Eusabius Binsasi menjadi salah satu kontestan Pilkada Kabupaten TTU
Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM | KEFAMENANU - Pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati TTU, David Juandi dan Eusabius Binsasi dipastikan akan menjadi salah satu kontestan pada pemilihan kepala daerah ( Pilkada) Kabupaten TTU pada 9 Desember 2020 mendatang.
Pasalnya, pasangan yang mengusung paket Desa Sejahtra tersebut sudah mengantongi Surat Keputusan (SK) dari partai berbeda diantaranya dari Partai Kebangkitan Bangsa ( PKB) dan Partai Gerakan Indonesia Raya ( Gerindra).
• Warga Kefamenanu Keluhkan Tarif Air
Kepada Pos Kupang, Bakal Calon Wakil Bupati TTU dari Paket Desa Sejahtra Eusabius Binsasi mengaku bahwa pihaknya telah menerima SK dari DPP PKB sudah sejak tanggal 25 Juli 2020 lalu. Sedangkan dari DPP Partai Gerindra, pihaknya baru menerima SK pada, Senin 3 Agustus 2020 malam.
Eusabius mengatakan bahwa, dengan diperolehnya SK dari dua partai yang berbeda tersebut maka pihaknya sudah memenuhi syarat menjadi salah satu kontestan pada pilkada TTU 2020.
"Jadi kita sudah siap untuk mendaftar menjadi salah satu pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati yang akan maju dalam pilkada Kabupaten TTU karena telah memperoleh dukungan parpol atau gabungan parpol minimal 20 persen perolehan kursi di DPR," ujarnya.
• Andreas Paru Serahkan APD untuk RSUD Bajawa dan Puskesmas di Ngada
Eusabius mengungkapkan, meskipun Paket Desa Sejahtra telah memenuhi syarat menjadi salah satu kontestan pada pilkada TTU, pihaknya tetap menggalang dukungan dari partai lain. Hal itu dilakukan supaya Paket Desa Sejahtra bisa menang dalam pilkada TTU.
Terkait dengan waktu deklarasi, jelas Eusabius, dalam waktu dekat Paket Desa Sejahtra akan segera berkoordinasi dengan tim dan para relawan supaya sesegera mungkin mendeklarasikan diri kepada masyarakat.
"Karena saya masih berada di Jakarta, masih ada satu dua urusan yang harus dilakukan. Setelah nanti selesai, saya pulang dan langsung berkoordinasi dengan tim yang ada supaya segera deklarasi dalam waktu dekat ini," pungkasnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi)