Traffic Light Langka Kabe Selalu Rusak

POS-KUPANG.COM - Selamat siang Pos Kupang. Kami masyarakat Manggarai Barat khususnya yang ada di Labuan Bajo selalu menyaksikan kondisi traffic light (lampu lalu lintas) Langka Kabe di jantung Kota Labuan Bajo sering sekali mengalami kerusakan.

Pasca hujan cukup deras, Minggu (19/7/2020) yang mengguyur Kota Labuan Bajo, traffic light Langka Kabe juga tidak berfungsi dari Minggu malam. Sepertinya lampu lalulintas tersebut sangat sensitif.

Sebagai warga dan pengguna jalan, kami harap traffic light yang sangat bermanfaat bagi pengguna jalan maupun pejalan kaki dapat berfungsi kembali dan segera diperbaiki.

• Kurban di Masa Pandemi Covid-19

Sebab, akibat tidak berfungsi, arus kendaraan tersebut menjadi semrawut dan para pengguna jalan pun harus lebih hati-hati.

Kita menginginkan Labuan Bajo sebagai kota pariwisata super premium ini juga harus ditunjang dengan fasilitas yang mumpuni agar sektor pariwisata terus berkembang baik.

• David : BRI Wujudkan Impian Saya Miliki Mobil

Kalaupun selesai diperbaiki dinas perhubungan tetapi kondisi tersebut tidak bertahan lama. Selang waktu satu dua bulan lampu lalulintas tersebut akan mati lagi. Hal ini cukup meresahkan dan berpengaruh terhadap lalulintas di arah Langka Kabe. Citra kota Labuan Bajo sendiri sangat buruk dampaknya terhadap mereka yang berwisata ke Labuan Bajo.

Saya mohon kepada pihak terkait, agar segera membereskan traffic light ini, sehingga pengguna jalan merasa aman melintasi wilayah ini.

Warga Labuan Bajo
Maksimilianus Kolbe Jaban

Tanggapan

Lampu Lalulintas Segera Menyalan

Terima kasih atas harapan dan kritik masyarakat. Traffic light Langka Kabe memang mengalami kerusakan pasca terjadi hujan di Labuan Bajo pada Minggu (19/7/2020).

Saya sudah perintahkan staf saya untuk ke lokasi dan langsung melakukan pengecekan di traffic light.

Hal itu dilakukan untuk mengetahui apakah hal itu terjadi akibat korsleting atau apa. Nanti akan ditemukan apa masalahnya sehingga segera diperbaiki dan traffic light bisa kembali berfungsi.

Memang seringkali terjadi korsleting saat hujan terjadi. Jika sudah seperti itu, maka dibutuhkan waktu untuk memperbaiki.

Memulai (restart) alat traffic light cukup sulit, karena alat tersebut pun merupakan alat lama. Namun saya upayakan sehingga paling lama besok tanggal 20 Juli 2020 traffic light tersebut dapat kembali beroperasi.

Selain itu, terdapat pengerjaan proyek di berbagai titik jalan di Labuan Bajo, sehingga saya juga sudah kirimkan surat kepada semua pihak agar selanjutnya akan dilakukan penjagaan dan pengaturan lalulintas secara manual. (ii)

Kadis Perhubungan Kabupaten Mabar
Aleksander S. Sareng Kelang