News
Bupati Manggarai Timur Buka MTQ di Kampung Waso Ronting, Ini Pesannya yang Menyejukkan
Seremoni pembukaan dimeriahkan lantunan Mars MTQ, pembacaan ayat suci Al-Qur'an dan pelantikan dewan hakim sekaligus dewan juri.
Penulis: Robert Ropo | Editor: Benny Dasman
Laporan Wartawan Pos Kupang, Com, Robert Ropo
POS KUPANG, COM, BORONG - Bupati Manggarai Timur (Matim), Agas Andreas, SH, M.Hum, membuka Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) VI tingkat kabupaten setempat di Kampung Waso Ronting, Desa Satar Kampas, Kecamatan Lamba Leda, Senin (20/7) malam.
Seremoni pembukaan dimeriahkan lantunan Mars MTQ, pembacaan ayat suci Al-Qur'an dan pelantikan dewan hakim sekaligus dewan juri.
Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Setda Matim, Selasa (21/7), merilis Bupati Agas dalam sambutannya mengatakan, kegiatan MTQ yang dilaksanakan setiap dua tahun sekali jangan disikapi sebagai kegiatan rutinitas.
Harus menjadi momen strategis mewarnai pelaksanaan pembangunan dan perilaku kehidupan masyarakat.
"Jadikan nilai-nilai Al-Qur'an yang kita baca sebagai spirit membangun diri, membangun masyarakat dan membangun daerah," pesan Bupati Agas.
Orang Manggarai Timur, katanya, harus memenuhi tiga unsur utama dari profesionalitas, yakni terampil melakukan pekerjaan, kerja dengan hati yang jujur dan kerja dengan hati yang ikhlas.
"Inilah nilai-nilai yang terkandung dalam ayat suci Al-Qur'an. Untuk itu, kita harus saling tolong menolong dalam hal kebaikan bukan keburukan," tegasnya.
Ketua MPTQ Matim, Ustman Jemain, menyebut jenis perlombaan selama MTQ adalah lomba tilawah (membaca quran), lomba hafiz (menghafal ayat suci quran) dan lomba Fahmil (cerdas cermat terkait pemahaman quran).
Ia menjelaskan, Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an adalah lembaga resmi yang tertuang dalam SK Bupati Nomor HK 32 /2020 tertanggal 30 Januari 2020. *
