News

Hasil Swab PDP yang Meninggal di Sumba Timur Negatif, Ini Data Kasus Corona Terakhir

Menurut Chrisnawan, PDP yang meninggal dunia pekan lalu sudah diambil swabnya sebelum meninggal dunia dan hasilnya negatif.

Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Benny Dasman
POS-KUPANG.COM/ARIS NINU
Tim Gugus Tugas Covid 19 Sikka melakukan swab test bagi 8 PMI dan 2 pelaku perjalanan asal Sikka di Kantor Dinas Pariwisata Sikka. 

 Laporan Wartawan Pos Kupang, Com, Oby Lewanmeru

POS KUPANG, COM, WAINGAPU - Hasil pemeriksaan sampel swab dari Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal dunia di Sumba Timur terkonfirmasi negatif. PDP yang meninggal ini berasal dari Kecamatan Pahunga Lodu.

Kepala Dinas Kesehatan Sumba Timur, dr. Chrisnawan Try Haryantana, Senin (20/7), membenarkannya.

Menurut Chrisnawan, PDP yang meninggal dunia pekan lalu sudah diambil swabnya sebelum meninggal dunia dan hasilnya negatif.

"PDP yang meninggal itu berasal dari Pahunga Lodu, sudah dimakamkan. Hasil swabnya negatif," terang Chrisnawan.
Dijelaskannya, pasien itu dirawat karena menderita sesak nafas, namun akhirnya meninggal dunia.

Sebelumnya, data dari Posko Percepatan Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Sumba Timur menyebut total OTG di daerah itu 221 orang.

Dari jumlah ini, 129 orang telah selesai dipantau, 92 orang lainnya masih dipantau.

OTG terbanyak di Kecamatan Kota Waingapu, 39 orang, disusul Kecamatan Kambera 32 orang, Kanatang 20 orang dan Pandawai satu orang.

Jumlah pelaku perjalanan 7.205 orang. Dari jumlah ini, 1.297 masih karantina mandiri, sedangkan 5.908 orang sudah selesai karantina mandiri.

Orang Dalam Pemantauan (ODP) 200 orang, 181 orang telah selesai dipantau, 19 orang masih dalam pemantauan.

Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Sumba Timur lima orang, satu orang meninggal dunia. Empat PDP lainnya sudah selesai dipantau.

Pasien positif Covid-19 sebanyak 12 orang, sembilan dinyatakan sembuh, tiga orang masih dalam perawatan di RSUD Umbu Rara Meha Waingapu.

Sampel swab yang dikirim untuk diperiksa PCR di Laboratorium Bio Molekuler RSUD Kupang 454 sampel. Hasil laboratorium, 21 sampel dinyatakan positif, 341 sampel swab terkonfirmasi negatif. Sedangkan 92 sampel belum ada hasil pemeriksaan. *

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved