Di TTS Masih Ada OPD Dengan Realisasi PAD Nol

Kepala Bapenda Kabupaten TTS yang juga koordinator PAD, Aba Anie mengatakan Masih Ada OPD Dengan Realisasi PAD Nol

Penulis: Dion Kota | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/DION KOTA
Kepala Bapenda TTS, Aba Anie 

POS-KUPANG.COM | SOE - Kepala Bapenda Kabupaten TTS yang juga koordinator PAD, Aba Anie mengatakan, hingga semester 1 berakhir atau per bulan Juni, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten TTS belum mampu mengumpulkan serupiah pun PAD untuk Kabupaten TTS. Padahal target Dinas Kearsipan dan Perpustakaan hanya Rp 6.240.000.

Selain Dinas Kearsipan dan Perpustakaan, ada dua OPD lainnya yang realisasi PAD-nya masih di bawah 10 persen. Dinas Pemuda dan Olahraga 5,61 persen dan Dinas Pariwisata 6,17 persen.

" Per Juni masih ada satu dinas yang yang realisasi PAD nya masih nol," ungkap Aba Anie saat ditemui POS-KUPANG.COM, Jumat (17/7/2020) di gedung DPRD Kabupaten TTS.

Ini Penjelasan Kadis Kesehatan Sikka Terkait 6 Pasien Covid-19 Masih Positif

Secara keseluruhan dari 16 OPD pencari PAD lanjut Aba, realisasi PAD sudah mencapai 36,52 persen atau sebesar Rp. 23.923.761. 612 dari target Rp. 65. 512. 280. 083 akibat adanya Covid 19, target PAD pun diturunkan dari awalnya Rp.96.620.751.544.

Turunnya target PAD termuat dalam Surat Edaran Bupati Nomor BPKAD.32.04.01/585/2020 Tertanggal 20/4/2020, tentang perubahan struktur pendapat dan belanja daerah tahun 2020. Dimana target PAD berkurang 40 persen dari target yang ditetapkan dalam APBD 2020.

Takem-Hegi Kelebihan 453 KTP, Verifikasi Faktual Calon Independen

" Target PAD kita mengalami penurunan dampak dari adanya Covid 19. Keputusan ini diambil berdasarkan keputusan bupati 210/Kep/HK/2020. Tentang pemberian keringanan/pembebasan pembayaran pajak daerah dan retribusi daerah dalam rangka pencegahan, penyebaran dan percepatan Penanganan Covid-19 di Kabupaten TTS. Keputusan ini mengacu pada Kepres 12 tahun 2020, tentang penetapan bencana non alam, penyebaran Covid-19 sebagai bencana nasional. Dan instruksi Mendagri Nomor 1 Tahun 2020 tentang pencegahan, penyebaran dan percepatan penanganan Covid-19 di lingkungan Pemda," jelas Aba.

Khusus Bapenda dikatakan Aba saat ini realisasi PAD sudah mencapai 51,47 persen atau 2,7 miliar dari target 5,3 Miliar. Dirinya optimis target tersebut dapat dicapai pada akhir tahun mendatang.

" Kalau Bapenda raport semester 1 untuk realisasi PAD sudah 51, 47 persen. Saat ini kita maksimalkan untuk penagihan PBB dan pajak rumah makan untuk mencapai target PAD kita," pungkasnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dion Kota)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved