Breaking News

Bupati Don Minta Camat dan Kades Bantu Warga Miskin Agar Keluar dari Kemiskinan

Bupati Nagekeo, Johanes Don Bosco Do, M.Kes, seorang pemimpin harus tau penyebab warganya mengalami kemiskinanan

Penulis: Gordi Donofan | Editor: Kanis Jehola
ISTIMEWA
Bupati Don saat berkunjung ke Desa Ulupulu Kecamatan Nangaroro Kabupaten Nagekeo, Kamis (16/7/2020). 

POS-KUPANG.COM | MBAY - Bupati Nagekeo, Johanes Don Bosco Do, M.Kes, seorang pemimpin harus tau penyebab warganya mengalami kemiskinanan.

Bupati Don meminta agar Camat dan para Kepala Desa mengetahui secara pasti apa yang menyebabkan warga diwilayah masing-masing masih dalam kategori miskin.

"Pastikan, miskin dalam hal apa, atau apa yang menyebabkan dia miskin? Apa ada lahan pekarangan? Ada usaha "toni mula, peni wesi" (pertanian dan peternakan, red) minimal skala rumah tangga,"ungkap Bupati Don, saat melakukan monitoring padat karya di Desa Ulupulu Kecamatan Nangaroro, Kamis (16/7/2020).

SMAN 1 Waingapu Terima 392 Siswa Baru

Ia mengajak semua pelaku kepentingan dan elemen masyarakat dari tingkat Kecamatan hingga RT untuk sama-sama berjibaku mencari solusi jitu, sehingga kemiskinan bisa teratasi.

Jika tidak maka warga yang mengalami kekurangan atau masih miskin tetap rentan terhadap kemiskinan.

Bupati Don Kunker di Ulupulu Nangaroro

Ia mengajak pemangku kepentingan agar saling membantu dengan hal sederhana. Manfaatkan pekarangan rumah untuk tanam tanaman yang mendukung ketahanan pangan keluarga.

"Saya ajak semua pelaku kepentingan, terutama camat, kepala desa, para tokoh adat atau ulayat, mari kita kerja sama, memberi sorotan pada hal-hal ini. Agar, yang miskin dibantu tepat sesuai persoalannya dan bisa keluar dari jeratan kemiskinan," paparnya.

Ia mengajak masyarakat, agar sekalipun hidup susah, tetapi harus bisa memikirkan masa depan anak-anak. Karena masa depan anak-anak sangat penting dan tidak boleh diabaikan. Maka SDM mereka harus ditanam mulai sekarang.

"Hidup kelihatan susah, tapi berpikir harus jauh ke depan, yakni bagaimana Sumber Daya Manusia atau SDM anak-anak," ujarnya.

Ia berharap agar jumlah keluarga miskin berkurang melalui pemberdayaan di desa. Camat dan para kepala desa harus memberikan contoh yang baik kepada warganya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved