Renungan Harian Katolik

YESUS Tidak “Makan Puji”

Allah telah menjadi manusia dalam Diri Yesus. Sebagai bagaian dari manusia Yesus butuh pengakuan dari manusia, tetapi Yesus Tuhan tidak makan puji

Editor: Agustinus Sape
Dok Pribadi
RD. Frid Tnopo 

Barangsiapa tidak mau selamat, dia sedang berada di luar Diri-Nya. Berada di luar Diri-Nya, sama dengan kita tidak dikenal sebagai anakNya. Padahal Anak dan Bapa adalah satu.

Itulah sebabnya Yesus berkata kepada Petrus: “Berbahagialah engkau Simon bin Yunus sebab bukan manusia yang menyatakan itu kepadamu, melainkan Bapaku yang di Surga”.

Dengan menjadi anak Allah tentulah kita akan mendapat keistimewaan di dalam misteri keselamatan.

“Engkaulah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat-Ku dan alam maut tidak akan menguasainya”.

Dengan merayakan pesta St. Petrus dan St. Paulus hari ini kita disadarkan bahwa privilese menjadi anak-Nya adalah menjadi pemimpin di dalam Gereja. Dan role model kepemimpinan sejati hanya ada pada Yesus.

Pemimpin yang tidak “makan puji” atau hanya mengejar otoritas semata, melainkan pemimpin yang melayani dengan mengorbankan segala-galanya demi sesama.

Kefas menjadi Petrus dan Saulus menjadi Paulus. Kenakanlah jubahmu dan ikutilah Aku! (Kis, 12:8b). Bersedia menjadi anak-Nya berarti selamat memasuki wilayah transformasi ilahi. Tuhan memberkati!!.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved