Ahok Buka-bukaan Dapat Gaji Besar di Pertamina, Tapi Lebih Pilih Jadi Gubernur DKI, Begini Alasannya
Basuki Tjahaja Purnama BTP alias Ahok pernah menjadi Gubernur DKI Jakarta. Ia terpilih sebagai Wakil Gubernur mendampingi Joko Widodo sebagai Gubernu
Lalu secara gamblang, Ahok mengatakan gaji pokok Gubernur hanya Rp 7 juta.
Meski ada beberapa tunjangan, tetap saja gaji Komut di BUMN lebih besar.
"Iyalah kalau gajinya Gubernur kan cuma 7 juta lebih sebulan."
"Tunjangan uang makan kira-kira Rp 30 juta memang ada mobil, sopir tapi kan kita tidak bisa dapat," katanya.
Pria 53 tahun ini mengatakan bahwa gaji sebagai Komut BUMN sekitar Rp 170 juta.
"Kalau di Pertamina kita bisa dapat 170 juta gaji."
"Ya kalau jadi Gubernur adalah uang buat istilahnya PB 1 satu kali gaji 70 juta, tapi lebih enak bisa bantu orang karena ada dana operasional itu," ungkap dia.
Lihat videonya mulai menit ke-11:04:
Dirut Pertamina Ungkap Rasanya Kerja dengan Ahok
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati buka-bukaan soal pengalaman bekerja dengan Basuki Tjahja Purnama atau Ahok.
Diketahui Ahok menjabat sebagai komisaris utama perseroan sejak akhir tahun lalu.
Nicke mengaku sering bercanda dengan mantan gubernur DKI Jakarta tersebut.
Seperti ketika Pertamina didapuk sebagai salah satu perusahaan terbesar dunia versi Fortune 500.
Dengan kehadiran Ahok ke dalam jajaran komisaris, memudahkan masyarakat untuk mengetahui capaian prestasi tersebut.
"Pertamina masuk ke Fortune 500 itu kan tahun 2018. Tapi ketika kemudian yang disandingkan nya adalah Pak Ahok jadi lebih, ya enggak apa-apa kan bagus kan," katanya dalam sebuah diskusi virtual, Senin (15/6/2020).