Ratusan Siswa-siswi SMP 'Serbu' SMKN 1 Waikabubak Sejak Pagi Hari, Ada Apa? Ini yang Terjadi

Laporan Wartawan Pos Kupang, Com, Petrus Piter/Oby Lewanmeru

POS KUPANG, COM, WAIKABUBAK - Ratusan siswa-siswi SMP memadati halaman SMKN 1 Kota Waikabubak, Sumba Barat, untuk mendaftar sebagai calon siswa baru sekolah kejuruan itu tahun ajaran 2020/2021.

Para peserta rela antre menunggu giliran masuk dalam ruangan untuk melakukan pendataran secara online. Terlihat 3-4 orang guru, lengkap dengan komputer, siap menerima pendaftaran siswa-siswi baru secara online. Para guru memberlakukan protokol kesehatan.

Seperti disaksikan Pos Kupang, Senin (22/6), sekitar pukul 07.00 wita, siswa-siswi SMP mulai berdatangan ke SMKN 1 Kota Waikabubak. Kondisi itu terus ramai hingga siang hari.

Lokasi pendaftaran menggunakan sebuah ruangan yang terletak paling kanan (ujung) gedung pertama SMKN 1 Waikabubak atau satu gedung dengan ruang kantor kepala sekolah, ruang guru dan lainnya.

Tampak ratusan calon siswa-siswi SMKN 1 Waikabubak berdesakan antre depan ruang pendaftaran. Siswa-siswi tak mempedulikan terik yang menyengat.

Sesekali terdengar suara salah seorang guru melalui pengeras suara mengimbau siswa-siswa agar menjaga jarak, jangan berdesakan. Namun, sepertinya sulit mendapat respon siswa siswi yang terus berdesakan di depan ruang pendaftaran itu.

Ivan,Yuli dan Wihelmus Kaka, tiga calon siswa siswi baru SMKN 1 Kota Waikabubak, ditemui di halaman sekolah itu, Senin (22/6), mengaku, memilih mendaftar di SMKN karena sekolah negeri itu murah. Mereka senang karena di sekolah itu ada jurusan pariwsiata dan bisnis. Ketiganya berharap diterima di sekolah itu.

David Holo, salah seorang guru SMKN 1 Waikabubak, Senin (22/6) siang, mengatakan, pada tahun ajaran 2020/2021, SMKN 1 Waikabubak menyediakan tujuh rombongan belajar, setiap rombongan belajar 36 siswa-siswi. David menambahkan, pendaftaran siswa baru berlangsung hingga 24 Juni 2020.

Terima 342 Siswa Baru
SMA Negeri 1 Waingapu dalam proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ini menerima siswa baru sekitar 342 orang. Jumlah ini disesuaikan dengan jumlah siswa yang lulus tahun 2020 ini.

Informasi yang diperoleh, Senin (22/6), menyebutkan, tahun ini, SMAN 1 Waingapu menerima siswa baru sekitar 342 orang. Jumlah siswa pada PPDB ini disesuaikan dengan ratio guru dan siswa serta rombongan belajar. PPDB di sekolah ini dilakukan dalam dua mekanisme, yakni online dan offline.

Mekanisme online dua gelombang, pertama tanggal 22-24 Juni 2020. Kedua tanggal 30 Juni hingga 1 Juli 2020. Untuk offline, pendaftaran dilakukan tanggal 6-10 Juli 2020.

Kepala SMAN 1 Waingapu, Putu Gede, S.Pd, menyebut total siswa di sekolah itu saat ini 586 orang, yakni siswa kelas X yang naik ke kelas XI dan siswa kelas XI yang naik ke kelas XII.

"Untuk siswa baru, kita terima sebanyak 342 orang. Saat ini masih proses penerimaan," kata Putu di ruang kerjanya, Selasa (16/6).

Menurut Putu, PPDB tahun ini dengan dua mekanisme, yakni online dan offline. Secara online, calon siswa bisa mendaftar dari rumah dengan mengupload scan berkas-berkas asli ijazah atau surat keterangan lulus serta beberapa persyaratan lainnya.