SMAN 1 Komodo Labuan Bajo Tunggu Juknis Untuk Selenggarakan PPDB
SMAN 1 Komodo Labuan Bajo masih menunggu petunjuk teknis (juknis) dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT
Penulis: Gecio Viana | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM | LABUAN BAJO - Pihak SMAN 1 Komodo Labuan Bajo masih menunggu petunjuk teknis (juknis) dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT untuk menyelenggarakan Penerimaan Peserta Didik Baru.
Hal tersebut disampaikan Kepala Sekolah (Kepsek) SMAN 1 Komodo Labuan Bajo, Donatus Ja, S.Pd, Bio saat dihubungi per telepon, Selasa (16/6/2020).
"Kami masih menunggu juknis," ungkapnya.
• SMPN 1 Malaka Tengah Pakai Dua Opsi PSB Tahun Ajaran 2020-2021
Berdasarkan informasi secara lisan yang didapatkannya dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT, lanjut Donatus, akan dilakukan PPDB pada 22 Juni 2020 nanti.
Namun demikian, hal tersebut masih sebatas informasi hingga juknis pelaksanaan PPDB dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT.
Dijelaskannya, saat juknis PPDB diterima, akan diketahui persyaratan dan tata cara yang harus dilakukan calon siswa maupun pihak sekolah.
• Jelang KBM Online, SMA Katolik Frateran Maumere Kedepankan Hak Peserta Didik
Sembari menunggu juknis, pihaknya telah mempersiapkan panitia penyelenggara PPDB tingkat sekolah, sehingga bisa dapat bekerja setelah menerima juknis.
"Kami menunggu juknis sehingga ada rambu-rambu dan apa persyaratan yang harus dipenuhi calon siswa. Kami pun akan membuat baliho dan dipasang di depan sekolah untuk memudahkan penyampaian informasi dan pengumuman," ungkapnya.
Selain itu, PPDB akan menerapkan sistem zonasi dan pendaftaran secara online seperti tahun-tahun sebelumnya.
Para calon siswa yang memiliki kendala terkait jaringan internet, dapat mendatangi sekolah dan akan diarahkan oleh panitia.
"Nanti pendaftaran secara online, dengan topografi Manggarai Barat yang semuanya tidak bisa jangkau internet. Mereka bisa datang ke Labuan Bajo dan diaarahkan sekolah serta manfaatkan keluarga yang ada di sini untuk mendaftar diri," katanya.
Pada tahun ajaran baru ditengah pandemik Covid-19, pihaknya pun akan memberlakukan protokol kesehatan demi kenyamanan dan antisipasi penyebaran virus Corona.
Para calon siswa maupun orang tua siswa diharapkan mengenakan masker dan akan diberlakukan social dan physical distancing di area sekolah. "Tetap dijalankan protap Covid-19. Jika ada orang tua yang datang dan memiliki kendala saat mendaftar, kami sarankan untuk mendaftar secara online dan tetap kami atur jarak sesuai protap Covid-19. Kalau sudah selesai, diarahkan untuk pulang ke rumah dan menanti hingga pengumuman kelulusan dan terdapat panitia yang akan mengarahkan," katanya.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Assale Viana)