Kapolda NTT Sebut Militer Sekarang Tidak lagi Identik dengan Perang

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Edi Hayong

POS-KUPANG.COM I BETUN---Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) NTT Irjen Pol. Drs. Hamidin meminta kepada Bupati Malaka, Stefanus Bria Seran untuk senantiasa memberikan dukungan terhadap keberadaan Polres Malaka.

Dukungan ini dimaksudkan agar jajaran Polres  bisa bekerja dengan baik dalam pelayanan keamanan dan ketertiban masyarakat.

Militer sekarang ini, tidak lagi identik dengan perang tapi ada operasi lain yang harus dilakukan berkaitan dengan teritorial sebuah wilayah.

Permintaan Kapolda NTT ini disampaikan saat bertatap muka dengan Bupati Malaka, Stefanus Bria Seran, Ketua DPRD Malaka Adrianus Bria Seran, Sekda Malaka Donatus Bere dan Pimpinan Perangkat Daerah Kabupaten Malaka di kediaman Bupati Malaka, Rabu (10/6).

Dikatakan Jenderal Bintang Dua ini, jika teritorial wilayah berkembang dengan baik, adanya persatuan dan kerja sama masyarakat dengan elemen lainnya termasuk TNI dan Polri, yakinlah bahwa semuanya persoalan di daerah akan diselesaikan dengan baik, aman dan lancar.

Lebih lanjut, Kapolda NTT menegaskan, dirinya sejak bertugas di NTT, telah membuat pemetaan kabupaten dan kota yang ada di NTT dan menghitung berapa banyak Polres yang belum terbentuk dan dilaporkan ke Kapolri.

"Setelah saya hitung ada 5 Polres segera dikukuhkan dan Polres Malaka menjadi salah satu yang diprioritaskan," tuturnya.

Dalam kunjungan kerjanya ke Malaka, kata Kapolda, hal pertama yang dilakukan adalah mengecek lokasi Markas Polres Malaka yang ditempatkan di lahan Puskesmas Betun dan calon lokasi tanah yang akan dibangun Markas Polres Malaka.

Dikatakan mantan Kapolres Metro Jakarta Pusat ini bahwa perencanaan pembangunan markas polres sudah matang tetapi terhalang persoalan covid 19, sehingga masih harus menunggu lagi untuk beberapa waktu.

Pada saat menyampaikan arahannya, Kapolda Hamidin mengemukakan pendekatan pelayanan masyarakat oleh aparat kepolisian merupakan hal yang paralel dengan dinamika sosial yang terjadi di masyarakat.

"Jadi mana kala masyarakat berkembang, kejahatan di dalam kehidupan bermasyarakat juga akan meningkat. Oleh karena itu, keamanan dan ketertiban masyarakat harus menjadi hal yang prioritas dan tak bisa ditawar-tawar," kata Kapolda NTT yang 5 kali pernah menjadi Kapolres itu.

Di akhir sambutannya, Kapolda menyampaikan terima kasih kepada Bupati Malaka yang sudah memberikan lahan dan fasilitas kepada Polres Malaka untuk bekerja selama 6 bulan ini.

Hadir pada acara ini, Dandim 1605 Belu, Letkol Adi Nugroho dan para Perwira Staf Polda NTT dan Polres Malaka.(*)