Corona Virus

China Mengakui Virus Corona Bukan dari Pasar Tradisional Wuhan, Ini Asal Virus Mematikan

selama ini China dan juga Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) bersikeras bahwa Virus Corona bersumber dari pasar hewan di Wuhan China.

Editor: Ferry Ndoen
Kolase/South China Morning Post/Freepik.com
Tak Bisa Mengelak! China Akui Simpan Virus Corona di Lab, Rahasia Kebocoran Terkuak, Ini Faktanya 

POS KUPANG.COM-- Presiden AS Donald Trump (kanan) tetap menuduh China tak transparan soal Virus Corona. Tetapi, tuduhan itu dibantah Presiden China Xi Jinping. Kini peneliti senior China mengakui bahwa Virus Corona bukan berasal dari Pasar Wuhan


* China akhirnya akui Virus Corona tidak berasal dari Pasar Tradisional

* Peneliti Amerika sebut sumber Virus Corona

* Apakah Virus Corona benar-benar senjata biologi?

  China untuk pertama kalinya mengakui bahwa Virus Corona tidak berasal dari pasar tradisional di Wuhan China.

Pengakuan mengejutkan dunia internasional ini berasal dari seorang peneliti senior yang juga pejabat di pemerintahan komunis China.

Para peneliti, terutama dari Amerika Serikat, kemudian mengaitkan bahwa sumber Virus Corona yang sesungguhnya berasal dari sebuah laboratorium virologi Wuhan China.

"Pada awalnya, kami berasumsi pasar makanan laut mungkin memiliki virus, tetapi sekarang pasar lebih seperti korban," kata Gao Fu, direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit China.

Ini adalah pengakuan yang menakjubkan, demikian tulis Dailymail hari ini.

Mengejutkan karena selama ini China dan juga Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) bersikeras bahwa Virus Corona bersumber dari pasar hewan di Wuhan China. 

Tetapi, Presiden Amerika Serikat Donald Trump tetap menuduh China tidak transparan dan kemarin telah memutuskan hubungan dengan WHO.  

Dr Gao Fu, Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Tiongkok, merespon tudingan dunia internasional terhadap China terkait Virus Corona. Dia mengatakan kepada media pemerintah CGTN bahwa tidak ada ilmuwan yang dapat memastikan penularan Virus Corona tanpa bukti. (dailymail/cgtn)
Sebelumnya, Gao Fu secara tegas menunjuk jari menyalahkan pedagang di pasar Wuhan China di mana hewan liar dijual ketika negaranya akhirnya memberi tahu dunia tentang Virus Corona yang mematikan.

Pasar ditutup dan dibersihkan seperti tempat kejadian perkara, dalam kata-kata pakar lain, ketika perhatian global terfokus pada perdagangan hewan liar yang mengerikan.

Analisis awal Gao Fu masuk akal setelah wabah sebelumnya dari virus zoonosis (penyakit yang melompat dari hewan ke manusia).

Namun kecurigaan tumbuh atas kegagalan pemerintah China untuk berbagi data dari sampel hewan di pasar setelah penutupan awal.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved