Konser Virtual Tribunners Peduli

Tonton Konser Virtual dan Donasi Peduli Covid-19 Bareng Pos Kupang Yuk Hingga 10 Juni 2020

Tonton Konser Virtual dan Donasi Peduli Covid-19 Bareng Pos Kupang Yuk Hingga 10 Juni 2020

Penulis: Maria Enotoda | Editor: maria anitoda
Pos Kupang
Tonton Konser Virtual dan Donasi Peduli Covid-19 Bareng Pos Kupang Yuk Hingga 10 Juni 2020 

Berjalannya waktu, Dul mulai mencintai musik Grunge dan dia membuat grup musik beraliran Grunge yang bernama Backdoor pada tahun 2013. Awalnya posisi Dul di dalam Backdoor adalah pemain bass dan vokalis, setelah itu Dul menjadi pemain gitar sekaligus vokalis untuk Backdoor sejak 2 pemain gitar lainnya hengkang. Pada tahun 2015, Dul dan kakaknya, El, membentuk band bernama Ahmad Bersaudara.

Kemudian ada Fadly Reborn atau nama lengkapnya Andi Fadly Arifuddin lahir di Ujung Pandang, Sulawesi Selatan, 13 Juni 1975. Ia adalah vokalis utama dari grup band Padi yang juga salah satu pendiri grup band Padi, sekaligus vokalis dari grup Musikimia. 

Fadli juga sering membantu penyanyi/grup band lain, seperti berkolaborasi dengan band Metal dari Ujungberung,Burgerkill dengan lagu Tiga titik Hitam. Lagu tersebut membuat nama Fadly begitu dihormati para Begundal (sebutan fans Burgerkill) / para Metalhead Indonesia. Bisa dibilang Lagu Tiga titik hitam mengantarkan Burgerkill ke tangga sukses di musik indonesia di awal kariernya.

Fadly juga dikenal saat dia memboyong penyanyi religi Maher Zain yang berasal dari Swedia, dengan menggebrak lewat lagu yang berjudul "Insyaallah"

Dan sekarang Fadly bukan hanya dikenal oleh khalayak muda/dewasa, tetapi juga menjadi tidak asing oleh kaum anak-anak, lagunya yang berjudul "Baca Bukumu" menjadi Soundtrek/ost di film anak-anak yang berasal dari Malaysia Upin & ipin.

Selanjutnya ada idola para pencinta musik tanah air yaitu Pasha Ungu. Bernama lengkap Sigit Purnomo Syamsuddin Said, S.AP lahir di Donggala, Sulawesi Tengah, 27 November 1979. Pasha adalah Wakil Wali Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Sebelum terjun ke dunia politik, Pasha merupakan vokalis band Ungu. Banyak karyanya yang membekas di hati para pencinta musik Indonesia. Pasha juga banyak berkolaborasi dengan artis-artis top tanah air salah satunya penyanyi cantik Rossa.

Berikutnya ada juga Louiz Parera. Nama Louiz memang sudah tak asing ditelinga apalagi bagi masyarakat NTT. Jiwa musikalitasnya yang tinggi dan juga permainan alat musik yang begitu lihai membuat Louiz Parera menjelma menjadi idola NTT khususnya di Kota Kupang tempat ia sehari-hari bersama keluarga. Tak hanya lihai memainkan alat musik Louiz juga mempunyai suara yang khas. 

Dan yang terakhir ada Yeni Kabupung. Penyanyi wanita asal Maumere Flores ini memiliki suara yang khas dan jarang ditemui di kancah musik tanah air saat ini. Kepiawaiannya bernyanyi sudah tak diragukan lagi. Ia juga banyak berkolaborasi dengan penyanyi-penyanyi NTT lainnya.

Ayo jangan lupa ya saksikan konser amal virtual bertajuk Tribuners Peduli yang digelar malam ini Sabtu 30 Mei 2020 live di Youtube, Instagram dan facebook Pos Kupang. Mulai pukul 19 .00 hingga 22.00 WITA. Jangan lupa juga ya buat berdonasi seikhlasnya. Donasi akan dibuka hingga tanggal 10 Juni 2020 ya. (*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved