BLT Diperpanjang Tiga Bulan Lagi, Simak 15 Desa yang Sudah Salurkan Bantuan

Penyaluran dana desa tahap I sudah dilaksanakan sejak Maret 2020 dan semua kabupaten telah menyalurkan dana desa tahap I

Penulis: Yeni Rachmawati | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/Yeni Rachmawati
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi NTT, Lydia Kurniawati Christyana 

Disebutkannya dari 21 kabupaten ada enam kabupaten yang datanya belum menyalurkan BLT. Karena bisa jadi sudah menyalurkan tapi pemberdayaan masyarakat desa belum melaporkan ke kantor pelayanan sehingga belum bisa menginput di dalam sistem.

Kemudian belum selesainya pendataan yang dilakukan pada warga terdampak, misalnya sakit, kehilangan pekerjaan, balita, lansia, non PKH, non bansos lainnya.

Lanjutnya masyarakat pun perlu tahu bahwa yang menerima BLT hanya penerima non PKH dan non Bantuan Pangan Non Tunai yang menjadi beban APBN. Masyarakat tidak bisa menerima pendobelan bantuan lewat APBN.

Agar data bisa segera dimasukkan, maka Kepala Kantor Pelayanan di Kabupaten bisa segera pro aktif untuk menghubungi dinas pemberdayaan masyarakat desa masing-masing agar segera memberikan data.

" Terhadap teman teman di desa, kan sudah dibentuk relawan Covid-19, yang diberikan tugas sebagai satgas Covid, satgas desa bila digerakkan lebih cepat maka akan cepat," ujarnya.

Ia juga menyampaikan terkait regulasi yang lalu. Dimana penghentian penyaluran tahap tiga jika Pemdes tidak anggarkan atau tidak melaksanakan dana BLT, pemotongan dana desa 50 persen dari dana desa tahun berikutnya untuk desa berstatus mandiri.

Jadi tahap dua tahun berikutnya bagi dana desa yang tidak anggarkan BLT maka dananya akan dipotong 50 persen, kecuali tidak terdapat calon keluarga yang berkriteria berdasarkan hasil musyawarah desa. Kalau tidak bisa membuktikan maka sangsi akan dikenakan.

Kabupaten yang Sudah Salurkan BLT:
*Kabupaten Belu Rp 29.237.329.450
*Kabupaten TTU Rp 50.150.915.065
*Kabupaten Nagekeo Rp 26.524.467.800
*Kabupaten Sikka Rp 47.536.208.550
*Kabupaten Alor Rp 51.812.906.800
*Kabupaten Rote Ndao Rp 32.360.526.600
*Kabupaten Sabu Raijua Rp 29.120.436.250
*Kabupaten Flores Timur Rp 45.847.557.600
*Kabupaten Lembata Rp 40.166.136.950
*Kabupaten Manggarai Rp 45.428.520.750
*Kabupaten Manggarai Barat Rp 43.937.029.800
*Kabupaten Manggarai Timur Rp 64.846.595.400
*Kabupaten Sumba Barat Daya Rp 81.532.563.400
*Kabupaten Sumba Tengah Rp 23.280.687.850
*Kabupaten Sumba Timur Rp 38.812.177.750

Total

Kabupaten yang belum
*Kabupaten Ngada
*Kabupaten Ende
*Kabupaten Malaka
*Kabupaten TTS
*Kabupaten Kupang
*Kabupaten Sumba Barat

Pagu dana desa tahun 2020 Provinsi NTT Rp 3.057.333.879.000 atau ( Rp 3, 05 triliun) untuk 3.026 desa.
Posisi saat ini semua kabupaten sudah menyalurkan tahap I Rp 940.419.298.635. Bahkan ada 475 desa yang sudah salurkan tanpa II sebesar Rp 74.590.088.550. (Laporan POS-KUPANG.COM, Yeni Rachmawati)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved