Ini Langkah Antisipasi Kementan untuk Musim Kemarau, Simak Informasi Ini YUK

petani mengikuti AUTP. Sebab dengan asuransi tersebut, petani yang lahan padinya mengalami kekeringan hingga 70 persen akan mendapat ganti rugi sebesa

Editor: Ferry Ndoen
tribunnews
ilustrasi: Gagal panen akibat kemarau 

“Ini bisa menyelamatkan lahan sawah yang terancam gagal panen. Bila ada daerah lain yang membutuhkan juga, silakan ajukan permintaan,” kata Sarwo.

Sarwo pun mengimbau petani mengikuti AUTP. Sebab dengan asuransi tersebut, petani yang lahan padinya mengalami kekeringan hingga 70 persen akan mendapat ganti rugi sebesar Rp 6 juta per hektar per musim.

“Sehingga petani tidak perlu lagi was-was mengalami gagal panen karena kekeringan. Karena dari klaim, bisa jadi modal menanam kembali,” kata Sarwo.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Musim Kemarau Segera Tiba, Kementan Ambil Langkah Antisipasi ", https://money.kompas.com/read/2020/05/08/105502526/musim-kemarau-segera-tiba-kementan-ambil-langkah-antisipasi.

Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Kementan Ambil Langkah Antisipasi untuk Musim Kemarau yang Akan Segera Tiba, https://bali.tribunnews.com/2020/05/08/kementan-ambil-langkah-antisipasi-untuk-musim-kemarau-yang-akan-segera-tiba?page=all.

Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi

Saluran Irigasi yang mengairi lahan persawahan di Wanga terlihat kering, tidak ada air yang mengalir.
ilustrasi: Saluran Irigasi yang mengairi lahan persawahan di Wanga terlihat kering, tidak ada air yang mengalir. (POS-KUPANG.COM/Robert Ropo)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved