Sebanyak 4884 Warga Sumba Barat Akan Mendapatkan Bantuan Sosial Tunai Rp 600.000 Per Bulan

Data penerima bantuan sosial tunai tersebut resmi dikeluarkan kementerian Sosial RI sebagaimana diperoleh Dinas Sosial Sumba Barat belum lama ini

Penulis: Petrus Piter | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/PETRUS PITER
Kepala Dinas Sosial SB, Semuel Dato Mesa, S.Sos (tengah) bersama Asisten I setda SB, Imanuel Ani dan sejumlah staf Dinas Sosial sdg membahas data warga penerima berbagai bantuan pemerintah, Rabu (6/5/2020). 

Sebanyak 4884 Warga Sumba Barat Akan Mendapatkan Bantuan Sosial Tunai Rp 600.000 Per Bulan

POS-KUPANG.COM|WAIKABUBAK--Sebanyak 4884 warga Sumba Barat akan mendapatkan bantuan sosial tunai (BST) yang sebelumnya dikenal bantuan langsung tunai (BLT) dari kementerian sosial RI. Besaran bantuan tersebut Rp 600.000 per bulan terhitung bulan April 2020 hingga Juni 2020.

Data penerima bantuan sosial tunai tersebut resmi dikeluarkan kementerian Sosial RI sebagaimana diperoleh Dinas Sosial Sumba Barat belum lama ini.

Dikatakan, saat ini, pemerintah Kabupaten Sumba Barat dalam hal ini Dinas Sosial Sumba Barat masih menunggu rincian nama penerima bantuan sosial tunai berikut alamat penerima bantuan sosial tunai tersebut dari kementerian sosial RI.

Bila nama dan alamat penerima BLT tersebut diterima maka pemerintah akan mengumumkan secara ternuka kepada publik dengan membagikan daftar nama penerima bantuan BLT tersebut kepada seluruh desa agar ditempel di kantor desa sehingga warga bisa mengaksesnya.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sumba Barat, Semuel Dato Mesa, S.Sos menyampaikan hal itu didampingi asisten I setda Umba Barat, Imanuel M.Ani dan sejumlah staf Dinas Sosial Sumba Barat di kantor Dinas Sosial Sumba Barat, Rabu (6/5/2020).

Menurutnya, selain bantuan BST, masyarakat Kabupaten Sumba Barat juga akan mendapatkan bantuan program keluarga harapan (pkh) dan bantuan pangan non tunai. Terdapat 12820 keluarga penerima program keluarga harapan. Besaran dana bantuan PKH yang diterima setiap keluarga penerima PKH dengan rincian ibu hamil Rp 250.000, anak usia 0-6 bulan Rp 250.000, anak SD Rp 75.000, SMP Rp 125.000, SMA Rp 166.000, distablitas berat Rp 200.000 dan lanjut usia Rp 200.000. Maksimal setiap keluarga hanya mendapat bantuan empat komponen dari enam komponen yang disyaratkan negara itu.

Selanjutnya terdapat 12784 penerima bantuan pangan non tunai
yang selama ini menerima Rp 150.000/bulan kini naik menjdi Rp 200.000/bulan.Khusus penerima bantuan pangan non tunai terjadi penambahan data penerima bantuan pangan non tunai pada tahun 2020 sebanyak 2186 orang..

Selanjutnya, selama ini, biasanya menerima dana PKH setiap tiga bulan, kini berubah menjadi setiap bulan akibat dampak penularan virus corona.

Ia menambahkan, selain warga Sumba Barat mendapatkan bantuan dari kementerian sosial RI juga akan mendapat bantuan dari pemerintah propinsi NTT dan Pemerintah Sumba Barat sebesar Rp 500.000 /bulan (sharring propinsi dan kabupaten) selama tiga bulan ke depan.

BREAKING NEWS : Update Corona di NTT, Positif Covid Bertambah 1 Orang Dari Kluster Kapal Lambelu

Apa itu Avigan, Obat yang Segera Disetujui Jadi Obat Covid-19 di Jepang?

Paket Sembako Polda NTT Untuk Warga Belo

Saat ini, pihaknya sedang menunggu kepastian data penerima bantuan dari pemerintah Propinsi NTT. (Laporan Repprter POS-KUPANG.COM, Petrus Piter)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved