Coroan di NTT
9 Warga NTT Positif Corona Berasal dari Cluster Sukabumi dan Ijtima Dunia di Gowa
Berdasarkan hasil Test Swab, 9 Warga NTT dinytakan Positif Covid 19. Masing-masing 7 di Kupang 2 di Manggarai Barat
Penulis: Ryan Nong | Editor: Hasyim Ashari
9 Warga NTT Positif Corona Berasal dari Cluster Sukabumi dan Ijtima Dunia Gowa
Laporann Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Nong
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Berdasarkan hasil Test Swab, 9 Warga NTT dinytakan Positif Covid 19. Masing-masing 7 di Kupang 2 di Manggarai Barat.
Dari sembilan orang tersebut, dua di antaranta ada di Manggarai Barat dari cluster Gowa dan 7 lainnya ada di Kota Kupang berasal dari Cluster Sukabumi.
Cluster Gowa sendiri adalah mereka yang ikut dalam kegiatan Ijtima Ulama Dunia di Gowa sementara Cluster Sukabumi berasal dari Sekolah Perwira Polisi di mana 300 anggota Polri dinyatakan positif rapid tes.
Gugus tugas pencegahan dan penanganan Covid-19 Provinsi NTT mengumumkan kondisi terkini pandemi Covid-19 di NTT.
Dalam keterangan pers yang dilaksanakan pada Kamis (30/4/2020) sore, Sekretaris 1 Gugus Tugas Covid-19 Provinsi NTT, drg Dominikus Minggu Mere bersama juru bicara gugus tugas Ardu Jelamu Marius dan Kepala Dinas Perhubungan Ishak Nuka mengumumkan sembilan orang dinyatakan positif Covid-19.
"Berdasarkan informasi dari Jakarta, hasil pemeriksaan lab Swab yang dilakukan terhadap sampel yang dikirim, sebanyak 9 sampel dinyatakan positif," ungkap Minggu Mere.
Sampel tersebut, katanya, terdiri dari tujuh sampel dari kluster Sukabumi dan dua dari kluster Goa.
"Beberapa saat lalu disampaikan ada 7 terkonfirmasi positif dari 13 sampel Swab yang dikirim, ketujuh orang berasal dari salah satu kluster di Sukabumi," kata pria yang menjabat Kepala Dinas Kesehatan NTT.
Ia menjelaskan, ketujuh orang dari Kluster Sukabumi tersebut sedang dalam isolasi.
Pihak Gugus Tugas telah berkoordinasi dengan Direktur RS Bhayangkara untuk melakukan isolasi.
"Sore hari ini akan dipindahkan ke ruangan isolasi Bhayangkara,"katanya.
Secara umum para pasien tersebut dalam kondisi baik dan secepatnya akan dilakukan pemeriksaan sampel berikutnya sesuai prosedur penatalaksanaan pasien Covid-19.
"Kita harapkan hasilnya akan diperiksa di Laboratorium WZ Johannes, yang akan beroperasi pada 5 atau 6 Mei 2020 mendatang," katanya.