Dengar Mahfud MD Tanggapi Kritikan Oknum MUI Soal Tak Paham Agama, Ali Mochtar Ngabalin Ketawa Geli
Mahfud MD Tanggapi Kritikan Oknum MUI Soal Tak Paham Agama, Ali Mochtar Ngabalin Ketawa Geli
POS-KUPANG.COM -- Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Menko Polhukam Mahfud MD mengungkapkan kekesalannya dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC), Selasa (28/4/2020).
Dikutip dari Youtube ILC TV One, kekesalan Mahfud MD itu tampak saat menanggapi kritikan soal dirinya yang dianggap tak paham agama.
Kritikan itu disampaikan oleh oknum yang mengaku anggota majelis ulama Indonesia ( MUI), karena Mahfud MD meminta warga mendahulukan pencegahan virus corona ketimbang mudik ke kampung halaman.
Pada kesempatan itu, Mahfud menjelaskan dua pengertian sunah yang berbeda.
• Buaya Makan Manusia Jadi Berita Internasional, Tubuh Korban Hancur di Perut Buaya
• Cara Video Call 8 Orang Sekaligus di WhatsApp dan Begin Infografisnya
"Jadi seluruh sejarah hidup nabi itu sunah, menghindari penyakit itu adalah sunah nabi," kata Mahfud MD.
"Tapi ada sunah yang kedua di dalam agama, sunah ahkamul khamsah itu artinya penentuan hukum, sunah itu dari bagian hukum yang lima."
Mahfud MD menjelaskan, terdapat lima penentuan hukum dalam Islam.

Sunah pun disebutnya termasuk di antara lima penentuan hukum tersebut.
"Yang pertama itu wajib, kalau wajib itu harus dilakukan kalau ditinggalkan dosa. Yang kedua sunah, kalau dikerjakan dapat pahala kalau ditinggalkan tidak apa-apa," jelas Mahfud.
"Yang ketiga, haram. Haram itu kalau dikerjakan dosa, kalau ditinggalkan berpahala. Lalu yang keempat, mubah. Mubah itu boleh dikerjakan boleh tidak."
"Yang kelima itu makruh. Makruh itu artinya apa? Artinya orang yang kalau tidak mengerjakan itu berpahala, kalau mengerjakan tidak apa-apa," sambungnya.
Namun, mendengar penjelasan Mahfud tampak Ali Ngabalin menahan tawa sambil menulis dalam catatan yang ia bawa.
Sesekali Ali Ngabalin juga tampak menganggukkan kepala sambil terkekeh.
"Bang Karni, saya katakan menghindari sunah, tidak melakukan sunah nabi itu dalam arti ahkamul khamsah itu," kata Mahfud.
Terkait kritikan tersebut, Mahfud lantas memberi imbauan bagi MUI untuk lebih mengawasi anggota-anggotanya.
• Mahfud MD Kritik Penangkapan Ravio Patra, Singgung Kinerja Anak Buah Idham Azis, Ungkit Bukti Kuat
Menurut Mahfud, tak semua orang yang bekerja di MUI berhak mengeluarkan fatwa agama seperti kritikan yang ditujukan padanya.