Jaga Psikologi Masyarakat, Alasan Tim Gugus Tugas Sikka Tak Umumkan Rapid Test
Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Sikka di Pulau Flores memastikan tidak membuka hasil pemeriksaan rapit test kepada publik.
Penulis: Eugenius Moa | Editor: Rosalina Woso
Jaga Psikologi Masyarakat, Alasan Tim Gugus Tugas Sikka Tak Umumkan Rapid Test
POS-KUPANG.COM|MAUMERE---Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Sikka di Pulau Flores memastikan tidak membuka hasil pemeriksaan rapit test kepada publik.
Hari Sabtu dan Minggu (19-20/4/2020),. tim medis melakukan rapid test terhadap 179 eks penumpang KM Lambelu dikarantina terpusat di Aula Rumha Jabatan Bupati Sikka dan Gedung SCC Kota Maumere.
“Rapid test tidak diumumkan. Secara nasional yang dilaporkan adalah terkonfirmasi, artinya yang diumumkan bukan hasil rapid test tetapi swab,” kata Jurubicara Satgas Covid-19 Sikka, Petrus Herlemus, dalam konferensi pers, Selasa (21/4/2020) di Maumetre.
Tidak diumumumkan hasil rapid test, kata Herlemus, agar tidak menciptakan kegelisahan dan kecemassan warga masyarakat Sikka.
“Nantinya hanya swab yang negatif atau positif yang akan disampaikan secara formal. Saat ini detik-detik terakhir kita tunggu hasil swab (enam orang) yang telah dikirim ke Surabaya,” kata Herlemus.
• Update Corona Sikka : Swab Positif, Bukan Hanya Masyarakat, Nakes di Sikka Turut Terganggu
• Ini Program KSP Kopdit Obor Mas Maumere Terkait Relaksasi Kredit Bagi Anggotanya
Enam swab dikirim ke Surabaya, Rabu (15/4/2020) yakni empat orang eks penumpang KM Lambelu, dan dua rapid milik pasangan suami istri asal Kampung Blawuk, Kecamatan Talibura. Sang suami memiliki riwayat kontrak erat dengan El, pasien pertama positif Covid-19, yang kini dirawat di RSUD WZ Johanes Kupang. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Eginius Mo’a).