Di TTS, Terkait Tudingan Bawahannya, Ini Bantahan Kades Basmuti, Simak Info
Kepala Desa Basmuti, Kecamatan Kuanfatu, Asta S.S Lopo angkat bicara terkait tudingan Ince Nope, Kepala Seksi Pemerintah Desa
Penulis: Dion Kota | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Reporter Pos-Kupang.Com, Dion Kota
POS- KUPANG. COM | SOE - Kepala Desa Basmuti, Kecamatan Kuanfatu, Asta S.S Lopo angkat bicara terkait tudingan Ince Nope, Kepala Seksi Pemerintah Desa Basmuti terhadap dirinya. Asta menyebut tudingan Ince pada dirinya hanya didasari atas kecemburuan sosial dan tidak berdasar.
Tudingan Ince yang menyebut dirinya jarang masuk kantor, monopoli dana desa dan menyalurkan bantuan desa pilih muka hanya pelampias atas rasa tidak sukanya. Tudingan tersebut sebelumnya juga telah disampaikan kepada BPD, camat dan juga inspektorat. Namun karena tidak bisa dibuktikan hingga kini laporan Ince tidak pernah ditindaklanjuti.
• KABAR BAIK! 48 Orang Dalam Pemantantau di Belu Selesai Pamantauan
" Kami dua punya hubungan memang sudah tidak betul lama kakak. Dia lapor saya ini sudah ulang-ulang. Lapor ke BPD, Camat bahkan sampai inspektorat. Tapi karena tudingannya tidak betul maka sampai ini hari tidak ada tindak lanjut," ungkap Asta saat ditemui di seputaran Kota Soe, Sabtu (18/4/2020) sore.
Ia menduga, rasa tidak suka Ince pada dirinya dipicu kemenangannya pada Pikades lalu. Pasalnya, mantan kades yang dikalahkan Asta merupakan saudara kandung dari Ince.
Untuk meng-clear-kan tudingan Ince, Asta berencana untuk memanggil Ince guna memberikan klarifikasi atas apa yang tudingkannya tersebut.
" Kalau saya monopoli dana desa tahun lalu waktu beli ATK dan Laptop itu saya tidak akan minta dia (Ince) yang beli di Soe. Pasti saya turun beli sendiri. Namun sudahlah. Saya rencana Senin mau ketemu dia di kantor untuk duduk sama-sama kita omong baik-baik," ujarnya.
Dirinya mempersilakan DPRD TTS khususnya komisi 1 dan awak media untuk berkunjung ke Desa Basmuti guna menindaklanjuti pengaduan Ince. Dirinya siap menghadirkan saksi dan bukti guna menjawab tudingan Ince.
" Kalau memang mau turun ke Desa silakan Kaka lebih bagus. Biar jelas siapa yang benar, siapa yang salah. Namun saya sebagai pimpinan akan tetap panggil Ince untuk berikan klarifikasi atas tudingan tersebut," sebut Asta.
• Jersey Cristiano Ronaldo Dibeli Rp 18 Juta, Anak Angkat akan Bagikan Dana ini ke 3 Wilayah, Info
Diberitakan sebelumnya, Kepala Desa Basmuti, Kecamatan Kuanfatu, Asta S.S Lopo diduga memonopoli pengelolaan dana desa. Dalam pengelolaan dana desa, Kades Lopo disebut tidak melibatkan peran serta aparat desa.
Tudingan ini datang dari Ince Nope, Kepala Seksi Pemerintah Desa Basmuti. Ince menyebut selama ini pengelolaan dana desa diatur sendiri oleh Kades Lopo tanpa melibatkan aparat desa. Bahkan jika ada pertemuam atau kegiatan, aparat desa tidak diberi tahu. (din)
