Suami Bekerja di Luar Kota, Istri Malah Berhubungan Badan dengan Anak Sendiri, Digerebek Polisi

Awalnya, Satres Narkoba Polres Muaraenim mendapat laporan adanya seorang ibu rumah tangga dan anaknya yang berporfesi sebagai pengedar barang haram.

Editor: Hasyim Ashari
(Tangkap layar YouTube)
Ilustrasi berhubungan intim 

Suami Kerja di Luar Kota, Istri Berhubungan Badan dengan Anak Sendiri Digerebek Polisi

POS-KUPANG.COM | PALEMBANG - Jajaran kepolisian dari Satres Narkoba Polres Muaraenim terkejut saat melakukan penggerebekan di rumah seorang Bandar Narkoba.

Tidak hanya karena mendapati ibu dan anak yang dilaporkan jadi pengedar narkoba, namun juga karena ibu dan anak itu tertangkap sedang berhubungan badan layaknya suami istri.

Awalnya, Satres Narkoba Polres Muaraenim mendapat laporan adanya seorang ibu rumah tangga dan anaknya yang berporfesi sebagai pengedar barang haram.

Setelah ditelusuri, akhirnya kepolisian pun melakukan penggerebekan di kediaman dari janda tersebut.

Alangkah terkejutnya, niat untuk menangkap pengedar narkoba, anggota polisi yang ikut dalam operasi pengamanan tersebut sempat kaget dengan adegan yang mereka lihat di rumah tersangka.

Ini Pesan Uskup Maumere Mgr. Edwaldus: Jangan Hilang Harapan Hadapi Wabah Virus Corona

Tips Aman Berhubungan Seks Agar Tidak Terinfeksi Virus Corona, Tak Mungkin Social Distancing

Ya, anggota Satres Narkoba Muaraenim justru memergoki ibu dan anak pengedar barang haram itu sedang berhubungan badan di rumah mereka.

Penggerebekan itupun membuat keduanya kalang kabut hingga tak bisa mengelak lagi atas perbuatan menyimpang yang telah mereka perbuat.

Wanita berinisial IA (40), warga Kecamatan Lubai Ulu, Kabupaten Muaraenim, Sumatera Selatan tersebut harus berurusan dengan pihak yang berwajib.

Ditambah lagi dengan apa yang didapati oleh kepolisian saat mendatangi rumahnya untuk menangkap dirinya dan sang anak bisa menjadi catatan tambahan bagi pihak kepolisian.

Sebab IA, wanita yang sudah lama menjanda itu terang-terangan tertangkap pihak kepolisian sedang beruhubungan badan dengan anaknya sendiri, EP (19).

Keduanya ketahuan sedangn memadu kasih saat rumah mereka didatangi oleh kepolisian.

Melansir dari Sripoku.com, perbuatan tak senonoh dari ibu dan anak kandung ini terjadi pada Selasa (17/3/2020) sekitar pukul 03.35 waktu setempat.

Ini Pesan Pastor Paroki Katedral Ruteng Saat Pimpin Misa Minggu Paskah

Corona Paksa Donna Agnesia Hanya Di Rumah, Istri Darius Sinathrya Rindu Rayakan Paskah di Gereja

Padahal pihak kepolisian awalnya hanya bertujuan mengamankan ibu dan putranya itu terkait kasus narkoba.

Di hadapan petugas, IA mengaku khilaf mengajak anak kandungnya berhubungan intim.

Baca Juga: Fakta Baru Tentang Virus Corona Dibuka Jubir Pemerintah, Hanya Dengan Benda Ini Wabah Tersebut Bisa Mati Seketika

"Yang ngajak untuk berhubungan intim itu saya. Saya tidak tahu sebabnya mungkin pengaruh setan," kata ibu dua anak ini di depan penyidik Satres Narkoba Polres Muaraenim, Selasa (17/3/2020), seperti dikutip SRIPOKU.com.

Kepada polisi, tersangka IA mengaku sudah tiga kali melakukan hubungan suami istri dengan anak kandungnya tersebut.

IA mengaku tak sengaja dan hanya spontan mengajak sang anak untuk berhubungan layaknya suami istri.

Namun apa daya, tindakan tak senonoh itu lebih dulu diketahui oleh anggota kepolisian yang menyambangi kediaman IA.

Jangan Disia-siakan, Ini Yang Akan Terjadi Jika Dalam 30 Hari Kartu Prakerja Belum Digunakan

Fakta dan Kronologi 14 ABG Terlibat Prostitusi di Hotel, Polisi Temukan Sabu dan Pelaku Bawah Umur

Ibu dan anak yang melakukan hubungan terlarang diamankan polisi

Tindak asusila itu dilakukan oleh IA sebagai otak dan mengajak anaknya berhubungan badan lantaran dirinya kurang belaian dari suaminya.

Wanita berusia 40 tahun itu telah setahun pisah ranjang dengan suaminya yang pergi bekerja di Bengkulu Utara.

Selama itu pula lah IA nekat menjadi pengear narkoba yang dijanjikan dengan upah fantastis.

Dirinya dan anaknya EP baru lima bulan ini mencari uang dengan cara seperti itu.

Diakuinya, dia terpaksa mengedarkan narkoba karena untuk membiayai anak bungsunya yang saat ini bersekolah di Palembang.

"Sekolah anak saya itu butuh Rp 1,5 sampai Rp 2 juta sebulan, sebab ia tinggal di asrama," ujarnya, melansir dari Sripoku.com.

Sedangkan sang anak, EP mengaku menurut saja saat diajak berhubungan intim dengan ibunya.

Dia pun menambahkan saat sebelum penggrebekan terjadi dirinya telah mengkonsumsi barang haram hingga setengah sadar saat diajak sang ibu berhubungan badan.

"Saya tidak tahu, saya sudah setengah sadar, tahu-tahu digerebek polisi," ujarnya, melansir dari TribunSumsel.com.

Sementara itu, Kapolres Muaraenim AKBP Donni Eka Syaputra mengatakan, pengakuan kedua tersangka tentang hubungan terlarang itu selalu berubah.

Namun yang pasti, menurut Donni, mereka mengakui akan melakukan hubungan intim.

Sebab, saat digerebek, keduanya tengah bersiap melakukan hubungan intim tersebut.

Perbuatan mereka terbongkar saat polisi menggerebek atas kasus narkoba.

Dari keduanya, polisi mengamankan barang bukti berupa tiga paket sabu seberat 8,22 gram dan satu butir ekstasi di rumahnya.

"Tersangka dan barang bukti sudah kita amankan untuk diproses lebih lanjut," kata Donni, dikutip dari TribunSumsel.com. (*)

Artikel ini telah tayang di Sosok.Grid.ID dengan judul Gerebek Ibu dan Anak Pengedar Narkoba, Kepolisian Muaraenim Kaget Saat Lihat Keduanya Sedang Berhubungan Badan, Begini Kronologinya!

Tonton, Like, Comment, Subscribe, Share Youtube Channel POS KUPANG:

Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved