Paskah 2020
Tiga Makna Paskah Bagi Umat Kristiani, Kebangkitan Yesus Kristus Menggenapi Firman Tuhan
Paskah bisa disebutkan sebagai tindakan Allah mengasihi manusia, dengan mengorbankan anak-Nya yang tunggal yaitu Yesus Kristus.
Dari peristiwa ini kita bisa menarik makna yang sangat penting bahwa Yesus adalah Allah yang tidak dapat dikekang oleh maut.
Ia adalah Allah yang berkuasa atas kuasa maut. Dia benar hidup.
Kedua, kebangkitan Yesus membuktikan bahwa janji-Nya tidak pernah gagal atau diingkari.
Sebelum Yesus mati di kayu salib dan dikuburkan, Dia telah memberitahukan kepada para murid- Nya bahwa Ia akan diserahkan ke tangan orang berdosa dan akan mati, namun pada hari yang ketiga akan dibangkitkan (Luk. 24:7).
Peristiwa Paskah adalah pembuktian janji Tuhan bagi semua umat manusia.
Di samping itu kebangkitan- Nya merupakan peneguhan dari janji-Nya.
Kristus bangkit dari kematian untuk menggenapi firman Tuhan, sejalan dengan itu Alkitab dalam I Kor. 15: 13-17 menjelaskan bahwa kebangkitan Yesus adalah penggenapan janji kehidupan yang kekal.
Ketiga, Paskah menunjukkan adanya pengharapan bagi orang percaya. Dengan kebangkitan Yesus dari kematian, maka sesuai dengan 1 Kor. 15:13-19 kita dianugerahi hidup kekal.
Kita bisa berpikir secara logis dalam hal ini, jika Sang Pemberi Hidup tetap dalam kubur bagaimana mungkin kita akan mendapatkan hidup kekal?
Tetapi syukur kepada Yesus Kristus yang mengalahkan kuasa dosa dan maut sehingga kita menerima hidup kekal.
Paulus menekankan pentingnya peristiwa kebangkitan Yesus dalam iman Kristen.
Orang-orang yang percaya kepada Tuhan selalu bertumpu pada iman dan pengharapan, jadi dengan peristiwa Paskah iman dan harapan kita makin diteguhkan.
Hari Kebangkitan
Paskah telah mengubah sejarah kehidupan umat manusia.
Lebih lagi semua orang yang percaya kepada Yesus.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kupang/foto/bank/originals/selama-33-tahun-pria-ini-berperan-jadi-yesus-untuk-sungguh-disalibkan.jpg)