Corona di NTT

3 ABK Positif Corona Covid-19, Fakta-Fakta Kapal KM Lambelu yang Berlabuh di Maumere Ini

Tiga ABK KM Lambelu positif Corona Covid-19, kapan yang mengangkut 255 penumpang dan 95 orang ABK ini bersandar di Pelabuhan Lorens Say Maumere NTT

Penulis: Eugenius Moa | Editor: Bebet I Hidayat
ISTIMEWA
3 ABK Positif Corona Covid-19, Fakta-Fakta Kapal KM Lambelu yang Berlabuh di Maumere Ini 

"Kita beri kesempatan kepada para penumpang berasal dari Flores Timur yang akan melanjutkan perjalanannya menuju Flores Timur secara teratur nanti barang-barang bawaan langsung diturunkan bersama dengan penumpang," tambahnya.

Sedangkan penumpang yang berasal dari kabupaten lain seperti Ende, Ngada dan Nagekeo serta kabupaten lainnya belum ada jemputan supaya tetap berada di atas kapal.

"Untuk penumpang dari Kabupaten Sikka akan diturunkan secara bertahap 20 orang. Penumpang laki-laki di SCC Maumere dan perempuan di Rujab Bupati Sikka. Penumpang Sikka akan jalani karantina selama 14 hari," tambah Robby.

Penumpang Lompat Kapal ke Laut

Tindakan nekad dilakukan oleh sejumlah penumpang KM Lambelu di Pelabuhan Lorens Say Maumere, Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur ( NTT).

Mereka nekad terjun ke laut setelah KM Lambelu dilarang merapat ke Pelabuhan Lorens Say, Senin (6/4/2020) malam.

Berdasarkan video yang beredar di media sosial, sebelum melompat mereka terlebih dahulu melempar pelampung ke laut. 

Dalam video berdurasi 17 detik itu, para penumpang lain terlihat hanya menjerit dan menangis histeris saat kejadian itu. 

Berdasarkan informasi yang beredar ada 5 orang penumpang yang nekad terjun ke laut pada Selasa (8/4/2020) sore. 

Mereka mencoba berenang dengan bantuan pelampung. 

Kapal Pelni, KM Lambelu akhirnya sandar di Pelabuhan Lorens Say Maumere setelah dilarang beberapa jam oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sikka, Selasa (7/4/2020).
Kapal Pelni, KM Lambelu akhirnya sandar di Pelabuhan Lorens Say Maumere setelah dilarang beberapa jam oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sikka, Selasa (7/4/2020). (POS-KUPANG.COM/ARIS NINU)

233 Penumpang KM Lambelu Dikarantina

Ratusan warga Jalan Kimang Buleng, Kelurahan Kota Uneng, Kota Maumere, menolak SD St. Yosef Maumere sebagai tempat karantina 233 penumpang KM Lambelu yang turun di Pelabuhan Lorens Say Maumere, Senin (6/4/2020).

Warga berkumpul di depan SD St Yosef untuk menyatakan sikap penolakan mereka. Lurah Kota Uneng yang hadir di lokasi, kerepotan menenangkan warga.

Anggota Komite Sekolah Yan de Nong menegaskan warga menolak SD St Yosef sebagai tempat karantina penumpang kapal.

Mereka bahkan sudah tahu dari media sosial ada penumpang yang datang ke Maumere positif Corona.

Halaman
1234
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved