Rocky Gerung
Pandemi Corona, Rocky Gerung Kritisi Logika Jokowi Pilih Rapid Test Tolak Lockdown Atasi Covid-19
Pandemi Corona, Rocky Gerung Kritisi Logika Jokowi Pilih Rapid Test Tolak Lockdown Atasi Covid-19
Penulis: Hasyim Ashari | Editor: Hasyim Ashari
Sebanyak 49 di antaranya meninggal dunia, dan 30 lainnya dinyatakan sembuh.
Desakan soal lockdown bergema karena kasus positif virus corona di Indonesia terus meningkat tajam.
Sejumlah negara telah melakukan kebijakan lockdown, antara lain Italia, Spanyol, Perancis, Irlandia, juga Malaysia.
Inggris menjadi negara terbaru yang melakukan kebijakan lockdown, yang berlaku sejak Senin (23/3/2020) malam.
Lockdown diumumkan setelah Pemerintah Inggris kecewa aturan social distancing untuk mengurangi penularan virus, tidak dipatuhi masyarakat.
Terlihat orang-orang masih berkerumun menikmati sinar matahari akhir pekan di taman dan pedesaan, yang mendorong pemerintah membuat aturan lebih keras.
* WASPADA! Ini Ciri-ciri Terinfeksi Virus Corona dari Hari Pertama hingga Hari Ketujuhbelas, Cairan di Paru
Perhatian dunia saat ini tengah tertuju kepada masalah kesehatan yang diakibatkan virus SARS-CoV-2, penyebab penyakit Covid-19.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menyatakan bahwa Covid-19 menjadi pandemi global.
Saat ini, virus tersebut pun telah menjangkit lebih dari 300.000 orang, dengan jumlah korban tewas mencapai lebih dari 17.000 orang.
Virus corona masih satu keluarga besar dengan virus penyebab MERS dan SARS.
Seseorang yang terinfeksi penyakit ini pun memunculkan gejala tertentu, meskipun terdapat kasus yang tidak timbul gejala klinis terlebih dahulu.
Lantas, apa saja gejalanya?
Melansir beberapa situs resmi, demam menjadi gejala paling umum di antara pasien yang terpapar virus.
Sebuah penelitian yang melibatkan hampir 140 pasien di Rumah Sakit Zhongnan, Universitas Wuhan, China, mengidentifikasi pola khas gejala terkait virus corona Covid-19.