Pandemi Corona
Di Tengah Pandemi Corona, Rocky Gerung Tak Sabar Memuji Prestasi Jokowi: Sudah Saya Tunggu Lama
Di Tengah Pandemi Corona, Rocky Gerung Tak Sabar Memuji Prestasi Jokowi: Sudah Saya Tunggu Lama
Syukran lebih menyoroti pindahnya Ibu Kota dari sisi sengketa lahan.
Ia mengatakan sebelum pemerintah gembar gembor akan pindahkan Ibu Kota, warga adat telah berkonflik dengan perusahaan untuk memperebutkan lahan.
Sebagian besar warga adat memang tidak memiliki sertifikat untuk membuktikan hak kepemilikan mereka.
"Jauh sebelum ada rencana Ibu Kota, masyarkat kami sudah banyak berkonflik dengan perusahaan yang punya konsesi," cerita Syukran.
Syukran merasa bukannya terbantu dengan perpindahan Ibu Kota, justru warga adat akan melawan dua raksasa berupa perusahaan dan negara dalam kompetisi memperebutkan lahan.
"Sekarang muncul negara, membawa kabar Ibu Kota, mengatakan itu adalah milk negara," ujarnya.
"Itu akan menjadi beban yang baru buat masyarakat, yang kemarin mereka melawan perusahaan, sekarang mereka melawan perusahaan dan negara."
"Karena akan lebih mudah mereka dirampas, diambil tanahnya," lanjut Syukran.
Syukran menyayangkan pindhanya Ibu Kota yang ia sebut akan merusak alam di sana.
"Bagaimana nasib generasi ini ke depan, bagaimana nasib kampung ini ke depan, yang katanya Kalimantan sebagai paru-paru dunia, itu (nantinya) seperti apa," terangnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Rocky Gerung Tertawa soal Alasan Selalu Salahkan Jokowi: Kalau Sebaliknya, Saya Berbohong Kan https://wow.tribunnews.com/2020/03/09/rocky-gerung-tertawa-soal-alasan-selalu-salahkan-jokowi-kalau-sebaliknya-saya-berbohong-kan?page=all&_ga=2.227735773.1553694825.1583752879-603184925.1563338217