News
Astaga, Hama Belalang dan Ulat Grayak 'Keroyok' TTU, 20 Hektar Jagung Petani tak Bisa Dipanen
Tanaman jagung milik petani TTU 'dikeroyok' hama belalang kumbara dan ulat grayak dan dipastikan tak bisa dipanen.
Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Benny Dasman
"Kami juga mengimbau para petani untuk tetap berwaspada terhadap serangan hama belalang karena penyebarannya bisa melalui angin," terangnya.
Sebenarnya, terang Grogorius, petani bisa menangkap belalang untuk dimanfaatkan sebagai salah satu bahan makanan pengganti lauk dan yang lain untuk dijadikan sebagai pakan ternak.
Namun, apa yang dilakukan oleh masyarakat di Gunung Kidul Yogya tersebut belum dilakukan di daerah itut. Oleh karena itu harus ada pelatihan pengolahan hama untuk para petani.
"Memang harus dibekali dengan pelatihan pengelolaan hama bagi masyarakat terlebih dahulu," ujar Gregorius. *