Kompetisi Mipa di Ngada Ajang Mengasah Nalar Siswa Sekolah
mudah-mudahan Dinas Pendidikan Kabupaten Ngada menindak-lanjuti dalam bentuk kerjasama untuk seleksi tingkat Kabupaten
Penulis: Gordi Donofan | Editor: Rosalina Woso
Dr. Dek mengaku bangga, karena Tri Darma Perguruan Tinggi benar- benar nyata, untuk pengabdian masyarakat.
"Harapannya kegiatan berlanjut dan mudah-mudahan Dinas Pendidikan Kabupaten Ngada menindak-lanjuti dalam bentuk kerjasama untuk seleksi tingkat Kabupaten," ujar dia.
Lebih lanjut pihak STKIP Citra Bakti Ngada bersedia mendampingi bimbingan PTK untuk Guru dan PTS bagi Pengawas dan Kepala sekolah.Ruang terbuka , mencapai profesionalitas Guru dan kepsek menyongsong era industri 4.0, Guru harus menjadi garda terdepan dlm pengembangan literasi digital siswa.
Ketua Kegiatan olimpiade STKIP Citra Bakti, Yosefina Uge Lawe , M.Pd, mengaku tingkat partispasi dan kerjasama kepala sekolah dan guru-guru harus dipertahankan, yang sudah jalin kerjasama selama 3 tahun, bukan nilai menjadi tujuan tapi daya juang dan kerja keras dalam membimbing patut diapresiasi.
"Berproses, ada yang beruntung disyukuri, yang gagal dievaluasi, disempurnakan, dilatih dari aspek panajaman nalar anak untuk berpikir tingkat tinggi," ujarnya.
Ia melanjutkan pada akhirnya menghasilkan 10 peserta terbaik masing- masing 5 duta Matematika dan 5 IPA.
• ZODIAK CINTA: Ramalan Zodiak Bulan Maret 2020: Taurus Trauma Masa Lalu, Virgo Sakit Hati Mendalam
• Bupati Belu, Willybrodus Lay Minta PPK Jaga Kesehatan selama Pilkada
"Terimakasih untuk niat dan kerja keras Panitia penyelenggara, Ketua Program PGSD CBM Malanuza dan para dosen, Kepala sekolah tingkat SD, Guru pendamping, Keluarga besar SDN SOBO, dan selamat kepada 52 peserta dari 13 SD Kecanatan GOLEWA Barat. Yang kurang adalah refleksi, yang baik dan berhasil adalah berkat," ujarnya.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan)