Breaking News

Ini Penampakan China Sebelum dan Setelah Diinfeksi Virus Corona NASA Beberkan Fotonya Bikin Takjub

Ini Penampakan China Sebelum dan Setelah Diinfeksi Virus Corona NASA Beberkan Fotonya Bikin Takjub

Editor: maria anitoda
(istimewa)
Ini Penampakan China Sebelum dan Setelah Diinfeksi Virus Corona NASA Beberkan Fotonya Bikin Takjub 

NASA dan Badan Antariksa Eropa telah menggunakan satelit pemantauan polusi untuk melacak penurunan kadar nitrogen dioksida selama dua bulan terakhir di daratan China. Foto ini diambil 10-25 Februari 2020 saat pemerintah China melarang warga keluar rumah untuk mencegah merebaknya Virus Corona. (dailymail)

Para ilmuwan pertama kali memperhatikan perbedaan di sekitar Wuhan, China, pusat virus.

Pemerintah China menutup transportasi masuk dan keluar kota Wuhan serta menutup bisnis untuk mengarantina wabah Virus Corona.

Nitrogen dioksida adalah gas berbahaya yang dilepaskan selama pembakaran bahan bakar dan dipancarkan oleh mobil, pembangkit listrik dan fasilitas industri.

Itu terbentuk ketika bahan bakar fosil seperti batu bara, gas atau diesel dibakar pada suhu tinggi dan dapat menyebabkan berbagai efek berbahaya pada paru-paru.

Nitrogen dioksida juga dapat meningkatkan peradangan pada saluran udara dan risiko serangan asma yang lebih besar.

Peneliti kualitas udara di Pusat Penerbangan Antariksa Goddard Space NASA Fei Liu mengatakan: "Ini adalah pertama kalinya saya melihat penurunan dramatis di area seluas itu untuk acara tertentu."

Penurunan nitrogen dioksida juga bertepatan dengan perayaan Tahun Baru Imlek di seluruh China di mana bisnis tutup dari minggu terakhir Januari hingga awal Februari untuk merayakan festival.

Foto satelit china
Foto satelit china ()

Enam peta tambahan yang berfokus pada Wuhan, China mengungkapkan konsentrasi nitrogen dioksida selama tiga periode termasuk sebelum Tahun Baru Imlek, selama perayaan dan setelah perayaan pada 2019 dan 2020. (dailymail)
Tetapi Liu menambahkan bagaimana tingkat pengurangan lebih signifikan tahun ini karena telah bertahan lebih lama dan belum ada peningkatan nitrogen dioksida setelah Tahun Baru Imlek.

Enam peta tambahan yang berfokus pada Wuhan mengungkapkan konsentrasi nitrogen dioksida selama tiga periode termasuk sebelum Tahun Baru Imlek, selama perayaan dan setelah perayaan pada 2019 dan 2020.

Sementara ada penurunan drastis dalam tingkat nitrogen dioksida dalam 12 bulan, ilmuwan NASA Barry Lefer menambahkan bagaimana peraturan lingkungan baru yang ditegakkan oleh otoritas Cina selama beberapa tahun terakhir telah berkontribusi, menurut Fox News.

Polusi di China

Sebelumnya diberitakan, kondisi udara yang tercemar membuat tingkat polusi di China mengalami kenaikan.

Konsentrasi rata-rata partikel udara PM 2.5 yang ada di China naik 5,2 persen pada Januari-Februari 2019.

Dilansir dari Reuters, berdasarkan survei Kementerian Ekologi dan Lingkungan, naiknya polusi udara PM 2.5 ditandai dengan kondisi konsentrasi partikel udara di China, yakni 61 mikrogram per meter kubik.

Simak Cerita ABK Selamat Saat Kapal Terbalik, Terombang-ambing 4 Jam di Laut Sebelum Ditemukan

Hasil Liga 1 2020, Persipura vs PSIS Semarang, Mutiara Hitam Raup Poin Penuh di Kandang

SESAAT LAGI Live Streaming TV Online Indosiar Persib Bandung vs Persela Lamongan, Akses di Sini

SHIO BESOK Senin Pahing 2 Maret 2020 Shio Naga Shio Monyet Beruntung Shio Anjing Ketiban Sial

ZODIAK MARET 2020 Gemini Hampir Terlupakan Libra Makin Hari Makin Sombong Pisces Ingat Karma Bro

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved