Corona Virus

Ditugaskan di Korea Selatan, Tentara AS Terinfeksi Virus Corona, Begini Kondisinya, Info

Seorang tentara AS yang bertugas di Korea Selatan positif terinfeksi virus corona, demikian keterangan dari komandannya.

Editor: Ferry Ndoen
KOMPAS.com/AFP/STR/CHINA OUT
Petugas medis membawa seorang pasien yang diduga terinfeksi virus misterius mirip SARS, ke rumah sakit Jinyintan, di Kota Wuhan, China, Sabtu (18/1/2020). 

POS KUPANG.COM-- - Seorang tentara AS yang bertugas di Korea Selatan positif terinfeksi virus corona, demikian keterangan dari komandannya.

Si serdadu berusia 23 tahun itu menjadi infeksi pertama di antara 28.500 personel militer yang ditempatkan untuk melindungi Korea selatan dari Korea Utara.

Bermarkas di Camp Carroll, sekitar 30 kilometer dari Daegu yang menjadi pusat penyebaran virus corona, si tentara AS melakukan karantina secara mandiri.

Ingin Balas Kekalahan saat Ujicoba Pramusim, Persib Bandung Tekad Kalahkan Persela Lamongan, Info

Dalam keterangan US Forces Korea, mereka juga menggelar "pelacakan kontak", untuk mengetahui apakah tentara lain di Korea Selatan juga terinfeksi.

Dilansir AFP Rabu (26/2/2020), jumlah korban penyakit dengan nama resmi Covid-19 itu mencaoai 1.146 setelah muncul 169 kasus penularan baru.

Negeri "Ginseng" menjadi negara dengan tingkat penyebaran tertinggi virus di luar China, yang melaporkan penularan pertama dari Wuhan.

Tim medis memberikan kode kepada salah satu pasien virus corona. Dokter di Wuhan mengisahkan bagaimana suka duka mereka dalam merawat pasien yang positif terkena virus.
Tim medis memberikan kode kepada salah satu pasien virus corona. Dokter di Wuhan mengisahkan bagaimana suka duka mereka dalam merawat pasien yang positif terkena virus. (Xinhua via SCMP)

Selain itu sebagaimana dikatakan Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korsel (KCDC), sudah ada 11 orang meninggal.

Korban terbaru adalah pria asal Mongolia yang berusia sekitar 30-an, menjadikannya warga asing pertama yang jadi korban meninggal akibat virus corona.

Sebagian besar korban, sekitar 90 persen, berasal dari kota terbesar keempat Korea Selatan, Daegu, dan Provinsi Gyeongsang Utara.

Jumlah korban virus corona terus bertambah, 14.548 orang positif terinfeksi virus corona, 304 orang tewas akibat virus corona dan 332 orang sembuh dari virus corona.
Jumlah korban virus corona terus bertambah, 14.548 orang positif terinfeksi virus corona, 304 orang tewas akibat virus corona dan 332 orang sembuh dari virus corona. (Daily Mail)

Jalanan Daegu, kota berpopulasi 2,5 juta, nampak sepi sejak virus menyebar dengan cepat, di mana terdapat antrian yang mengantre mendapatkan masker.

Pemerintah menginstruksikan warga untuk tetap di rumah jika mereka mengalami masalah pernapasan atau demam, dan menerapkan aturan ketat.

Karena virus dengan nama resmi SARS-Cov-2 itu, Presiden Moon Jae-in pada pekan lalu mengumumkan kode merah, yang berarti tingkat darurat tertinggi.

Ratusan pasangan di aula kota Bacolod, Pulau Negros, Filipina, berciuman sembari mengenakan masker dalam acara menikah massal di tengah wabah virus corona.
Ratusan pasangan di aula kota Bacolod, Pulau Negros, Filipina, berciuman sembari mengenakan masker dalam acara menikah massal di tengah wabah virus corona. (Reuters via Daily Mirror)

"Pemerintah akan mengerahkan segala sumber daya, dan bersungguh-sungguh untuk mengontrol wabah ini," jelas Perdana Menteri Chung Sye-kyun.

Chung menuturkan, dia berharap bisa mengembalikan Daegu hanya dalam waktu empat pekan, di mana pekan ini dia anggap sebagai "titik penting kemenangan atau kekalahan" atas virus tersebut.

Negeri "Ginseng" disebut mempunyai sistem kesehatan maju, kebebasan pers kuat, serta kultur akuntabilitas publik, di mana pengamat meyakini, Seoul bisa menghadapinya dengan percaya diri.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved