Usai Miras, Pengepul Besi Tua Asal TTS Ditemukan Meninggal Dunia di Kota Kupang
Usai miras, pengepul besi tua asal TTS ditemukan meninggal dunia di Kota Kupang
Penulis: Gecio Viana | Editor: Kanis Jehola
"Korban tidur sampai pukul 20.00 Wita dan saya sempat suruh makan tapi korban menolak. Korban langsung pulang ke gudang besi tua," jelas Darmalius.
Korban pun terlihat tertidur pulas dan hingga Senin (24/2/2020) korban tidak masuk kerja hingga ditemukan meninggal dunia.
Kasus ini pun dilaporkan Abdulah Ma'ruf ke polisi di Polsek Kelapa Lima Senin sore.
Usai mendapatkan laporan, selanjutnya polisi melakukan identifikasi dan olah tempat kejadian perkara dipimpin Kanit Reskrim Polsek Kelapa Lima, Ipda Dominggus Duran, SH.
Jenazah korban dievakuasi ke RSB Drs Titus Ully Kupang untuk menjalani visum et repertum.
Namun demikian, pihak keluarga Swimli menolak untuk melakukan autopsi.
Lebih lanjut, pihak kepolisian telah melakukan pemeriksaan terhadap orang-orang yang diketahui terakhir bersama korban dan memanggil serta melakukan pemeriksaan terhadap pemilik tempat kerja korban.
"Kami menunggu hasil visum dari pihak RSB Drs Titus Ully Kupang, apabila ada tanda-tanda kekerasan terhadap korban, maka pihak kepolisian akan segera melakukan proses penyelidikan dan penyidikan terhadap dugaan tindak pidana pembunuhan," katanya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana)