Tamu Kita: Robert HP Sianipar: Ubah Image Jadi 'ASN'

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Yeni Rachmawaty

POS-KUPANG.COM|KUPANG - Robert Sianipar sudah dua tahun menjabat sebagai Kepala Kantor Otoritas Jasa Keuangan ( OJK) Perwakilan NTT.

Sejak kehadirannya di NTT, berbagai program dijalankan, tidak hanya program sesuai tupoksi, tapi OJK mendorong masyarakat NTT untuk melepaskan image menjadi ASN untuk berwirausaha agar dapat mendukung perekonomian di NTT.

Karena, dari sisi Lembaga Jasa Keuangan pertumbuhan di NTT cukup baik dengan bertambahnya dua perbankan di NTT.

• ZODIAK ASMARA - Ramalan Zodiak Cinta Hari Ini Selasa 25 Februari 2020 Aries Bertengkar, Cancer Akur

Agar perekonomian NTT bisa terus bertumbuh maka banyak hal perlu dilakukan dengan bersinergi. Apa saja yang dilakukan dan gebrakan apa saja yang dilakukan di daerah ini?

Ikuti wawancara Wartawati Pos Kupang, Yeni Rachmawaty, dengan Kepala OJK Perwakilan NTT, Robert HP Sianipar, di kantornya belum lama ini.

• Sosok & Perjalanan Karir Mahathir Mohamad, Perdana Menteri ke-7 Malaysia yang Mundur dari Jabatannya

Sejak kapan Anda bekerja di Kantor OJK?
Saya bekerja di OJK sejak tahun 2014. Karena OJK baru berdiri. Kalau saya bergabung di BI sejak tahun 1995. Di BI mengikuti pendidikan Asisten Pengawas Bank, pendidikan calon pegawai muda dan ditugaskan di OJK dari 2014.

Apa yang membuat Anda tertarik bekerja di dunia perbankan?
Pertama, sesuai dengan latar belakang pendidikan. Saya waktu itu menyelesaikan pendidikan ekonomi akuntasi dan melihat alumni atau kakak-kakak kelas bekerja di perbankan kelihatan pekerjaannya rapi, teliti dan teratur. Jadi, karena latar belakang saya seperti itu, ya, menyukai pekerjaan yang adanya keteraturan. Perbankan itu menarik terutama di pengawasannya. Saya bertemu kasus permasalahan dan orang yang berbeda. Saya belajar bagaimana manajemen masing-masing bank, mengelola banknya membuat putusan sehingga membawa banknya bisa maju, mencapai tujuan dan membuat profit.

Sejak Anda bekerja di BI, pernah ditugaskan ke daerah mana saja?
Saya pernah di Kantor Pusat BI, kemudian Kantor BI Kediri- Jawa Timur, Kantor BI Lombok-NTB, Kantor BI Bali-Denpasar kemudian di NTT. Saat di Bali sudah transisi dari BI ke OJK sejak tahun 2012. Dan, tahun 2014 saya ditugaskan di NTT.

• ZODIAK CINTA - Ramalan Zodiak Asmara Hari Ini Selasa 25 Februari 2020 Leo Kasmaran Gemini Dilupakan

Apa yang ada di benak Anda ketika ditugaskan di Provinsi NTT?
Sebelumnya saya sudah pernah ke sini karena selama di BI sebagai Kantor Regional membawahi Bali Nusra. Jadi ini karena dibawah regional saya pernah berkunjung sekitar tiga kali ke NTT membantu melakukan pengawasan, kunjungan ke bank-bank yang ada di NTT. Saat penugasan tidak terlalu asing ke Kupang. Siap saja karena sudah pernah dan tahu daerah ini.

Apakah Anda memboyong semua keluarga saat bertugas?
Ya setiap tugas semua keluarga saya masih ikut. Karena keluarga itulah yang menemani saya sukses untuk bekerja. Kalau tidak fokusnya bisa terpecah. Tapi, anak pertama sedang kuliah di Jakarta, anak kedua dan ketiga sekolah di sini. Komunikasi selalu intens dengan anak. Saya kalau ke Jakarta selalu ketemu dengan anak saya untuk mengetahui perkembangan dan apa yang dipikirannya. Tapi sekarang tanpa ketemu juga bsia dikomunikasi dan dipantau.

Bagaimana pendapat Anda tentang NTT dari sisi ekonominya?

Daerah bagian timur Indonesia pasti sedang berkembang. Saya mengikuti dan mempelajari data-data, angka-angka. Secara ekonomi pemerintah provinsi sudah menyampaikan angka-angka ekonomi, kemiskinan, geografis seperti kondisi alam yang gersang, tandus dan lainnya sehingga tidak kaget lagi.

Bagaimana perbandingan sejak kehadiran Anda di sini hingga hari ini melihat perkembangan ekonomi di NTT?
Kalau dari bidang keuangan, kami melihat pertumbuhannya. Dalam setahun terakhir ada peningkatan, terutama pertumbuhan di sisi keuangan, dimana ada dua bank yang tertarik membuka cabang di sini. Ini berarti ada pertumbuhan positif dan LJK tertarik turut berusaha membuka jaringan kantor dan mendorong ekonomi di sini. Ini pertumbuhan positif selama dua tahun bertugas.

• Selamat Memasuki Masa Puasa! Ini Makna Puasa dan Pantang Menurut Gereja Katolik