Robert Fanggindae : Donor Darah, Karyawan Bank TLM Dilatih Untuk Melakukan Tindakan Kasih Nyata

Robert Fanggindae : Donor Darah, Karyawan Bank TLM Dilatih Untuk Melakukan Tindakan Kasih Nyata

POS KUPANG.COM| KUPANG--Darah menjadi krisis keprihatinan BPR TLM sebab darah berperan strategis untuk menolong sesama. Melalui kegiatan donor darah ini, secara tertentu BPR TLM dilatih untuk melakukan tindakan kasih yang nyata. Selain itu, kemajuan yang diraih BPR TLM tidak terlepas dari dukungan dan doa masyarakat. Untuk itu, BPR TLM tidak boleh lupa bahwa ada masyarakat yang membutuhkan bantuan lewat darah yang kita miliki.

Hal ini dikatakan Direktur Bank TLM Robert Fangindae kepada POS KUPANG.COM seusai melakukan donor darah, Sabtu, (22/2) di Aula BPR TLM.

Secara makro, ujar Robert, ada segudang informasi yang didapat baik itu di medsos, di mana stock darah di PMI terbatas. Oleh karena itu, sebagai Bank, kami berupaya menggerakan segala potensi yang ada, baik itu karyawan, managemen maupun nasabah untuk turut membantu masyarakat lewat PMI.

Oleh sebab itu, di bawah tema " Setetes Darah Untuk Sejuta Harapan ," yang merupakan refleksi Bank TLM yang dikonkritkan dalam kegiatan donor darah ini, sebenarnya kami memberikan yang terbaik kepada masyarakat.

Visi kami menjadi bank yang sehat dan terpercaya serta peduli terhadap usaha mikro. Sehat di sini, ujar Robert, sebagaimana dalam indikator perbankan yaitu rasio keuangan dan untuk mencapai rasio keuangan yang sehat membutuhkan SDM yang sehat; baik itu sehat mental, fisik dan pikirannya.

Lebih lanjut dikatakan Robert, fungsi pokok Bank terletak pada sektor ekonomi dan berfungsi untuk menghimpun dana dan menyalurkan dana dalam bentuk kredit. Akan tetapi, BPR TLM juga memiliki tanggung jawab sosial yang telah diwujudkan melalui aksi sosial dalam hal berbagi kasih di panti asuhan Alma, Baumata, donor darah dan kegiatan cerdas cermat yang akan segera dilaksanakan.

Bagi Robert, kegiatan ekonomi itu akan berkembang dengan baik apabila didukung dengan SDM yang berkualitas dan salah satu caranya adalah dengan melakukan kegiatan cerdas cermat.

Jadi, BPR TLM melakukan pendekatan secara holistik di pelbagai aspek dalam rangka mendekatkan TLM dengan masyarakat sebab BPR TLM memerlukan SDM yang berkualitas, tanpa SDM yang berkualitas maka fungsi ekonomi tidak akan pernah berjalan dengan baik, tandasnya.

Apabila, setiap organisasi maupun instansi memiki kepedulian yang sama maka hal itu merupakan wujud nyata dari tindakan kasih untuk menolong sesama.

• Emilia Gie : BPR Luar Biasa, Saya Bersyukur Dapat Berpartisipasi

• Niat Tegur Kawan Berhenti Meminum Miras, Pria Asal TTU Ditebas Kaki Kirinya

• BREAKING NEWS : Seorang Pria Di Kabupaten TTU Ditebas Hingga Alami Luka Sobek di Kaki Kiri

Berdasarkan rencana yang telah diagendakan, minggu depan akan dilaksanakan cerdas cermat perbankan antar karyawan Bank TLM. 

Jadi kegiatan ini, selain kita mendapat berkat karena menolong orang lain. Tetapi, juga menolong diri kita sendiri .(Laporan Reporter POS KUPANG.COM, Vinsen Huler)