Jawab Gubernur NTT Viktor Laiskodat Saat Lakukan Sensus Penduduk Online: Saya Suku Helong
Jawab Gubernur NTT Viktor Laiskodat Saat Lakukan Sensus Penduduk Online: Saya Suku Helong
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Kanis Jehola
Jawab Gubernur NTT Viktor Laiskodat Saat Lakukan Sensus Penduduk Online: Saya Suku Helong
POS-KUPANG.COM | KUPANG -
Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat melakukan Sensus Penduduk (SP) 2020 secara online. Sensus ini didampingi langsung petugas BPS NTT.
Sensus ini dilakukan di ruang kerja Gubernur NTT, Senin (24/2/2020) siang.
Pantauan POS-KUPANG.COM, sensus ini dihadiri langsung Kepala BPS NTT, Darwis Sitorus,S.Si, M. Si dan tim, yakni Desmon Sinurat,Yezua Abel , Minanur Rohman dan Febriany Lete.
Hadir pula Staf Khusus Gubernur NTT, ,Prof. Daniel Kameo, H. Anwar Pua Geno,S.H, Imanuel Blegur.
Saat masuk di ruang kerja gubernur, Kepala BPS NTT, Darwis Sitorus, S.Si, M. Si menyampaikan tujuan bertemu dengan gubernur NTT, yakni melakukan pendampingan pengisian SP 2020 secara online.
Dalam sensus itu, akan ada sejumlah pertanyaan yang harus dijawab oleh gubernur.
Gubernur mempersilakan agar dilakukan sensus.
Darwis kemudian meminta petugas untuk mendampingi pengisian data secara online.
Gubernur NTT nampak duduk santai ketika mengisi sensus penduduk online.
Petugas yang memandu adalah Febriany Lete. Beberapa pertanyaan yang diajukan semuanya dijawab oleh Gubernur NTT.
Pertanyaan itu, dimulai dari data diri, seperti nama ,tempat tanggal lahir, alamat , riwayat pendidikan ,pekerjaan dan juga suku.
Saat ditanyai tentang suku, Gubernur Viktor Laiskodat spontan menjawab Suku Helong.
Ada juga pertanyaan keterangan istri dan anak-anak.
Viktor menjawab istrinya adalah politisi ,sedangkan anak-anaknya masih mengenyam pendidikan.
Saat ditanyai tempat dan tanggal kelahiran, Viktor menjawab dirinya lahir di Oenesu, Kupang Barat pada 17 Februari 1965. Sedangkan ibu Julie Sutrisno lahir pada 17 Juni 1972 dan berasal dari Suku China.
Ketika ditanyai soal status dari ibu Julie, saat itu beberapa staf khusus mengatakan sebagai anggota DPR RI. Namun, Viktor menjawab saat ini politisi dan belum dilantik.
Usai mengisi pertanyaan secara online, Gubernur NTT juga menyerukan kepada seluruh warga NTT agar melakukan sensus penduduk secara online.
"Saya sudah selesai melakukan sensus pendudukan tahun 2020 secara online. Karena itu, saya mengajak seluruh masyarakat NTT untuk melakukan sensus online," kata Viktor.
Gubernur Viktor mengharapkan peran aktif semua masyarakat untuk melakukan sensus pendudik secara online.
"Kita harapkan sensu penduduk secara online ini bisa lancar dengan dukungan semua pihak. Tentunya dukungan para bupati, walikota dan seluruh jajaran sehingga sensus ini bisa sukses," ujarnya.
Kepala BPS NTT, Darwis Sitorus,S.Si, M.Si
mengatakan, sensus yang dilakukan itu secara de facto untuk keperluan BPS, namun juga secara de jure sangat berguna bagi Kemendagri.
"Memang menyita waktu cukup banyak, namun sistem ini sangat cocok bagi mereka yang sibuk bekerja," kata Darwis.
Darwis menyampaikan terima kasih kepada Gubernur NTT yang telah menyurati para bupati dan Walikota Kupang supaya menginformasikan kepada warga untuk melakukan SP 2020 online.
"Kalau sistem sensus ini berhasil, maka kedepa pedataan dan hanya registrasi. Tidak lagi sensus dan warga sendiri bisa update data," katanya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)