Warga Tewas Disambar Petir di TTS
Jenazah Korban Tersambar Petir Disambut Tangis Keluarga
Jenazah dua korban meninggal akibat tersambar petir, Adam Tateni dan Kristiani Tenis disambut dengan tangis duka cita oleh keluarga saat tiba
Penulis: Dion Kota | Editor: Rosalina Woso
Jenazah Korban Tersambar Petir Disambut Tangis Keluarga
POS-KUPANG.COM|SOE -- Jenazah dua korban meninggal akibat tersambar petir, Adam Tateni dan Kristiani Tenis disambut dengan tangis duka cita oleh keluarga saat tiba di rumah Aminadap Betty yang terletak di Desa Pollo, Kecamatan Amanuban Selatan, Kamis (20/2/2020) malam.
Kedua korban merupakan anak mantu dari Aminadap. Jenazah kedua korban langsung disemayamkan di ruang tengah rumah Aminadap.
Mirisnya, saat kedatangan jenazah korban, listrik di wilayah tersebut sedang padam.
Sebelum dibawa ke rumah duka, jenazah kedua korban sempat dibawa ke Puskesmas Panite guna dimandikan sebelum dibawa ke rumah duka. Nampak pulahan kendaraan roda dua nampak ikut mengantar jenazah kedua korban ke rumah duka.
Terkait kronologi peristiwa tersebut diceritakan Kasat Reskrim Polres TTS, Iptu Jamari, SH., MH bermula ketika keempat korban pergi ke sawah di persawahan Tuapanan, dataran bena untuk mengolah lahan sawahnya.
Usai membuat pematang, para korban hendak pergi berteduh ke pondok karena mulai turun gerimis. Sayangnya, belum sempat mencapai pondok, kilat lebih dahulu menyambar ke empat korban.
"Korban yang tersambar petir ada empat orang, yang dua meninggal di tempat, sedangkan dua korban lainnya, Ferdi Haylitik dan Festus Betty berhasil selamat dari sambar kilat," ungkap Jamari.
Kedua korban selamat lanjut Jamari, telah dibawa ke Puskesmas Panite untuk mendapatkan perawatan medis. Kedua korban berhasil selamat usai keluar dari air menuju tempat yang aman.
"Dua korban selama sementara dirawat di Puskesmas Panite," ujar Jamari.
Untuk diketahui, Empat warga desa Bena, Kecamatan Amanuban Selatan, Kamis (20/2/2020) sore disambar petir saat sedang mengolah lahan persawahan di dataran bena.
Kristian Tenis dan Adam Tateni langsung tewas ditempat usai disambar petir.
• Di Kupang, Pembelian Gula Pasir di Retail Modern Dibatasi 2 pcs
• Pembangunan PLBN Oepoli Tunggu Kesepakatan Tapal Batas dengan Pemerintah Timor Leste
Sedangkan dua korban lainnya yang saat ini kondisinya sekarat. Dua korban sekarat lalu dibawa warga ke Puskesmas Panite guna mendapatkan pertolongan medis.(Laporan Reporter Pos Kupang.Com, Dion Kota)