Tewas di Jembatan Liliba

Ini Kronologi Lengkap Pemuda di Kota Kupang Bunuh Diri di Jembatan Liliba

Ini kronologi lengkap seorang pemuda di Kota Kupang bunuh diri di Jembatan Liliba

Penulis: Gecio Viana | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/Gecio Viana
Jasad warga Kota Kupang ditemukan di bawah jembatan Liliba Kota Kupang, Senin (13/1/2020). Korban dilaporkan hilang sejak Minggu (12/1/2020) sore. 

Hingga ditemukan meninggal, korban diketahui sangat ketergantungan obat penenang karena penyakit yang diidapnya. Korban awalnya hilang sejak Minggu (12/1/2020) petang sekitar pukul 18.00 Wita.

Rupanya korban memarkir sepeda motornya di ujung jembatan Liliba dan selanjutnya terjun ke dasar jembatan Liliba.

Sejak Minggu malam kerabat korban sudah mencari korban karena dua tahun belakangan korban menderita gangguan jiwa.

Namun upaya kerabat mencari korban sia-sia. Baru lah pada Senin (13/1/2020) sekitar pukul 10.00 wita, adik kandung korban melihat sepeda motor korban di ujung jembatan Liliba dan didorong ke rumah korban sambil memberitahukan ke kerabat korban.  "Motornya diparkir di dekat tempat pangkalan ojek," ujarnya.

Donatus Nama Samon, yang mendapat kabar dari ayah korban yang berada di Kabupaten Flores Timur dan ibu korban lalu mendatangi kediaman Rafael Mige Raya di RT 03 RW 01 Kelurahan Oesapa Barat, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang di ujung jembatan Liliba untuk mencari informasi soal keberadaan korban.

Mereka kemudian turun ke dasar jembatan Liliba kedalaman 50 meter dan menemukan korban di dasar jembatan Liliba.

Korban saat itu mengenakan baju kaos oblong warna putih dan celana panjang jeans warna abu-abu.

Saat ditemukan jenasah korban sudah dikerumuni lalat dan mengeluarkan bau kurang sedap.

Tim Inafis Satreskrim Polres Kupang Kota yang tiba pukul 18.00 Wita langsung melakukan olah TKP.

Selanjutnya, dibantu sejumlah warga, korban dievakuasi menggunakan kantong jenazah yang dikaitkan dengan dua bambu dan ditandu hingga ke perumahan warga.

Medan yang terjal cukup menyulitkan evakuasi korban sehingga membutuhkan waktu hampir dua jam untuk membawa jenazah korban.

Kasat Reskrim Polres Kupang Iptu Hasri Manase Jaha, SH di lokasi kejadian Senin malam di TKP mengakui, pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi dan membawa jenasah korban ke RSB Drs Titus Ully Kupang untuk dilakukan visum et repertum.

Sementara itu, proses evakuasi jenazah korban bunuh diri di Jembatan Liliba Kota Kupang menjadi tontonan warga sekitar, Senin malam.

Tampak sejumlah warga sekitar menonton jalannya olah TKP di bawah Jembatan Liliba hingga korban yang dibawa menggunakan kantong jenazah oleh pihak kepolisian.

Seorang warga sekitar mengaku, kejadian tersebut bukan kali pertama terjadi di daerah tersebut.

Halaman
123
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved