Istri Asyik Zina Dengan Lelaki Lain di Samping Suami yang Terlelap, Begitu Terbangun Terjadilah Ini

Suami Tdur, Istri Asyik Berzina Dengan Lelaki Lain di Sampingnya yang Sedang Terlelap, Begitu Terbangun, Lalu Terjadi Hal Mengerikan

Editor: Bebet I Hidayat

Suami Tdur, Istri Asyik Berzina Dengan Lelaki Lain di Sampingnya yang Sedang Terlelap, Begitu Terbangun, Lalu Terjadi Hal Mengerikan

POS KUPANG.COM -- Seorang suami pergoki istrinya Berzina dengan pria lain saat dirinya tertidur pulas.

Kasus suami pergoki istri Berzina dengan berhubungan badan sama pria lain ini  terjadi di Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Akibat kejadian tersebut, suami berinisial AP ini murka lalu tega membacok istrinya.

Berikut rangkumannya. 

Lina Eks Sule Mati Dianggap Janggal,Ini Penjelesan Ahli Forensik Ungkap Fakta Jenazah yang Membiru

Gadis Cantik ini Tubuhnya Ada yang Membusuk Gara-gara Tangan Diikat Saat Bercinta,Info

1. Suami nekat bacok istri

Kasat Reskrim Polres Sumbawa, Iptu Faisal Afrihadi, mengatakan bahwa kejadian ini terjadi pada Jumat (10/1/2020) sekitar pukul 01.00 WITA.

AP yang memergoki istrinya tengah tidur bersama orang lain lantas emosi dan tega membacok sang istri.

"Pembacoknya adalah suaminya sendiri berinisial AP karena kedapatan istrinya berselingkuh. Kasus ini terjadi pada Jumat (10/01/2020) sekitar pukul 01.00 Wita dini hari," ujar Faisal, dikutip dari Kompas.com dengan judul "Istri Bersetubuh dengan Pria Lain di Samping Suaminya yang Sedang Tidur".

2. Dilakukan saat suami tertidur pulas.

Faisal kemudian menceritakan kronologi kejadian tersebut.

Kasus pembunuhan itu bermula ketika AP mendapati istrinya, SU, sedang Berzina hubungan badan dengan seorang pria berinisial CA.

SU nekat Berzina hubungan badan dengan pria lain di rumahnya sendiri, saat sang suami tertidur pulas.

Saat asyik memadu kasih dengan selingkuhannya, tiba-tiba suami SU terbangun dan memergoki dirinya sedang ditiduri pria lain.

3. Kondisi istri dan selingkuhannya

Tak kuasa menahan emosi, AP langsung menganiaya istrinya. Ia mengambil parang dan membunuh istrinya. Sedangkan pria selingkuhan istrinya melarikan diri.

"Akibat pembacokan itu, korban mengalami luka cukup serius," kata Fisal.

Korban dilarikan ke puskesmas setempat.

Karena lukanya parah, SU terpaksa dirujuk ke RSUD Sumbawa untuk mendapatkan pertolongan medis.

Fasial menambahkan, pihak kepolisian hingga hari ini belum menerima laporan perihal kasus perzinahan yang berujung pembunuhan tersebut.

Untuk menghindari adanya serangan dari suami korban, lanjut Faisal, pria selingkuhan SU yang sempat kabur kini telah mengamankan diri di Polres Sumbawa.

"Kasus tersebut sampai saat ini belum ada yang melapor. Yang mengamankan diri saat ini adalah pasangan selingkuh sang istri, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," ucap Faisal.

Suami aniaya istri saat tak mau diajak berhubungan badan

Seorang suami tega membuat kemaluan istrinya melepuh gara-gara sang istri menolak diajak bersetubuh

Sang suami nekat menyiramkan zat asam sehingga membuat kemaluan istrinya melepuh

Ilustrasi - Sebuah kisah cinta terlarang, yang mengisahkan seorang wanita desa selingkuh dengan oknum politisi PKS. (Sriwijaya Post)
Peristiwa tragis ini di desa Behrin, distrik Kannuaj negara bagian Uttar Pradesh, India utara

Seperti dilansir dari Asiantown.Net via Intisari dalam artikel 'Istri Tolak Berhubungan Intim, Suami Siramkan Zat Asam ke Organ Intim Istrinya Hingga Melepuh'

Kronologinya berawal saat sang suami bernama Ved Pal mengajak istrinya untuk bersetubuh.

Namun sang istri menolak ajakan suaminya itu.

Tidak disebutkan apa alasan sang istri menolak ajakan bersetubuh Ved Pal.

Ved Pal yang kalap lantas mengambil zat asam dan menyiramkannya ke kemaluan sang istri.

Sontak saja wanita itu berteriak kesakitan.

Tetangga yang mendengar teriakan itu langsung menuju ke rumah Ved Pal dan mendapati sang istri dalam keadaan memprihatinkan

Kemaluan dan pahanya melepuh kerena disiram zat asam.

Tetangga kemudian membawa istri Ved Pal ke rumah sakit distrik Kannuaj.

Kedar Singh yang mengetahui anaknya sekarat hampir tewas langsung menuju ke rumah sakit.

"Kondisinya sangat kritis," kata juru bicara rumah sakit tempat wanita itu dirawat karena luka bakar serius pada alat kelamin dan pahanya.

Singh telah melaporkan ulah Ved Pal ke kantor polisi dan pihak berwajib telah melakukan penyelidikan.

Polisi mengatakan mereka telah memastikan bahwa ada insiden penyerangan Ved Pal kepada istrinya.

"Kasus tersebut telah didaftarkan dan polisi berusaha untuk menangkap orang-orang yang disebut dalam FIR (First Information Report).

Kami mencoba untuk memastikan bahan kimia jenis apa yang digunakan dalam kejahatan tersebut." kata Juru bicara kepolisian Harish Chandra

Hingga kini belum jelas apakah tersangka telah ditangkap atau belum oleh polisi.

Diketahui, pasangan yang sudah menikah selama 7 tahun dan dikaruniai dua orang anak ini memang memiliki rumah tangga yang kurang harmonis.

Bahkan mertua Ved Pal, Kedar Singh mengaku jika putrinya kerap dipukuli oleh menantunya itu.

Video Pasangan Sejoli Berzina di Ranjang IGD, Padahal Infus Masih Terpasang Jadi Viral

Potongan Video mesum kedua sejoli di Instalasi Gawat Darurat (IGD) hebioh dan viral.

Aksi tak senonoh pasangan mesum di UGD itu diam-diam direkam orang lain.

Dua sejoli itu nekat berhubungan intim, dan direkam oleh salah seorang yang berada di ruangan yang sama dengan sembunyi-sembunyi.

Berikut fakta video viral tersebut hingga klarifikasi pihak rumah sakit:

1. Video Jadi Viral

Video mesum kedua sejoli tersebut mendadak viral lantaran dilakukan di balik tirai rumah sakit yang berada di ruang Instalasi Gawat Darurat ( IGD ).

Ilustrasi Berzina
Ilustrasi Berzina (Youtube)

Aksi tak senonoh pasangan itu direkam oleh orang lain yang juga ada di ruang tersebut secara candid dan diam-diam.

Padahal diketahui infus masih terpasang di tangan pasangan pria yang terlihat sedang sakit dan mendapat perawatan di IGD rumah sakit.

Dari Video Viral yang beredar media sosial tersebut, tampak sepasang remaja itu berhubungan intim di ranjang dan tempat tidur pasien.

Dari rekaman itu, terlihat pula pelaku laki-laki masih menggunakan infus namun melakukan tindakan sesonoh itu.

Di detik terakhir, pelaku wanita tampak sempat menoleh ke arah kamera.

Melihat hal tersebut, perekam Video Viral langsung menarik kameranya.

2. Tertulis Lokasi di Rumah Skait Sanjiwan Gianyar Bali

Viral Video Pasangan Berzina di Ranjang IGD, Padahal Infus Masih Terpasang, Rumah Sakit Klarifikasi
Viral Video Pasangan Berzina di Ranjang IGD, Padahal Infus Masih Terpasang, Rumah Sakit Klarifikasi (ilustrasi SHUTTERSTOCK/Google.plus/Instagram)

Dari keterangan lokasi Video Viral yang beredar tertulis ruang Instalasi Gawat Darurat ( IGD ) rumah sakit umum daerah RSUD Sanjiwan Gianyar, Bali.

Terkait dugaan lokasi rumah sakit tersebut, pihak RS Sanjiwan Gianyar pun akhirnya buka suara.

3. Dirut RSUD Sanjiwani Gianyar Membantah

Secara tegas, pihaknya membantah bahwa video asusila yang beredar tersebut terjadi di RS Sanjiwan Gianyar.

Bantahan tersebut ditegaskan oleh Dirut RSUD Sanjiwani Gianyar, Ia Komang Upeksa dalam keterangannya.

"Melihat dari tirainya saja, sudah bisa dipastikan bukan RSUD Sanjiwani, kami tidak ada menggunakan yang seperti itu. Ini bisa diperiksa langsung ke rumah sakit," ujar Ida, Jumat (26/4/2019), melansit TribunTimur.com berjudul "KRONOLOGI Video Viral Pria Nekat Berzina dengan Pacar di Ranjang IGD, Infus Masih Terpasang".

Diketahui, Video Viral yang beredar tersebut menunjukkan latar belakang sebuah horden atau tirai berwarna biru dengan lis putih, yang menjadi sekat antar tempat tidur pasien.

Terkait video asusila yang mengatasnamakan RS Sanjiwani Gianyar, nama baik rumah sakit sudah sangat tercoreng.

Ia lantas berkoordinasi dengan Dinas Inkom Gianyar untuk menelusuri kebenaran video asusila itu.

"Kami tegaskan, video itu tidak benar dilakukan di RS Sanjiwani. Kami bersama Inkom tengah menelusuri video tersebut.

Sebab ini tak hanya mencoreng nama baik Sanjiwani, tetapi juga Pemkab Gianyar, dan masyarakat Gianyar," tegas Ida.

4. Polisi Dalami Kasus Video Viral

Sementara itu, Kapolres Gianyar, AKBP Priyanto Priyo Hutomo terus mendalami beredarnya video tersebut.

"Kita masih dalami terkait video itu. Di mana lokasi dan siapa yang ada di dalam video," ungkap Priyanto, Jumat (26/4/2019).

Ilustrasi video mesum
Ilustrasi video mesum (screenshot)

Sampai saat ini, belum ada laporan atau aduan terkait beredarnya video tersebut.

"Kita juga belum lakukan pemeriksaan dan penyelidikan. Masih kita kumpulkan informasi-informasi terkait itu.

Belum ada laporan juga ke kita pihak yang dirugikan atau semacamnya," tegas AKBP Priyanto. 

5 Kasus Lainnya, Satpam Aniaya Pasien 

Sebelumnya insiden Video Viral yang terjadi di rumah sakit juga terjadi di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Dr Soeharto Heerdjan, Grogol, Jakarta Barat.

Dari video yang beredar tampak sejumlah oknum satpam melakukan penganiayaan kepada seorang pasien yang menderita gangguan jiwa. 

Dilansir TribunWow.com dari tayangan YouTube Official iNews, Rabu (11/12/2019) oknum itu pun kini terancam dipecat.

Dari video yang beredar, tampak seorang pasien pria dengan kaus lengan panjang warna hijau dan memakai celana warna biru duduk di sebuah bangku.

Di sampingnya, tampak seorang oknum satpam yang memegangi lengan sang pasien.

Dari narasi yang beredar, disebutkan bahwa pasien tersebut diduga hendak kabur dari rumah sakit.

Satpam itu pun tampak berkomunikasi dengan seseorang melalui handy talkie (HT).

Dua orang pria kemudian datang menghampiri mereka, dengan mengenakan seragam satpam serta kemeja batik.

Begitu turun dari motor, mereka langsung melakukan penganiayaan terhadap sang pasien.

Pasien itu juga tampak dibentak, sebelum akhirnya ditarik dan diminta naik ke atas sepeda motor.

Menanggapi hal tersebut, Direktur Utama RSJ DR Soeharto Heerdjan, Laurentius Panggabean buka suara.

Menurutnya, aksi oknum satpam itu hukumannya cukup berat.

"Saya pastikan itu memang berat hukumannya," ujarnya.

"Kalau itu menyangkut tentang HAM ya, hak asasi manusia, apalagi dia pasien."

Ia juga menambahkan bahwa tidak ada pasal-pasal yang bisa membela pelaku.

"Tidak ada pasal-pasal yang membenarkan itu, dibela enggak ada," ungkapnya.

Lebih lanjut, pihak rumah sakit juga mengatakan bahwa pasien itu tidak kabur karena tidak mampu membayar biaya perawatan.

Kabur Seusai Olahraga

Dikutip dari Kompas.com, pasien RSJ berinisial F (27) itu mencoba kabur setelah melakukan olahraga pagi.

F disebut mencoba kabur dengan memanjat pagar rumah sakit.

"Keliling olahraga lalu pasien kabur. Pas sudah dapat (tertangkap) tangannya tapi dia nyikut anggota."

"Langsung dia turun, langsung loncat ke arah jembatan layang Grogol," ujar seorang petugas keamanan yang tak mau disebut namanya di RSJ Soeharto, Jakarta Barat, Selasa (10/12/2019).

Sementara itu, Laurentius kemudian menjelaskan bahwa pasiden dikejar sampai keluar, namun penangkapannya tidak sesuai SOP.

"Kejar sampai keluar dari RS yang penting kan pasien aman," beber Lauren di RSJ, Grogol, Jakarta Barat, Selasa (10/12/2019).

"Lalu dikejar tapi mungkin pas ketangkap prosedur yang terjadi enggak sesuai dengan SOP kami."

"Karena dia lari kemudian dikejar, setelah didapat seolah-olah itu yang lari bukan pasien, seolah-olah kriminal, ini yang disayangkan," sambungnya.

Ia pun meminta maaf kepada semua pihak, termasuk keluarga pasien atas insiden ini.

"Memang kepada pihak keluarga sudah kami sudah meminta maaf, memang ini sesuatu yang di luar perkirakan kita."

"Dan untuk pihak keamanan akan meninjau kerja sama," ungkapnya.

Menurut Laurentius, pasien diduga kabur karena halusinasi.

"Pasien jiwa berbeda dengan pasien biasa, rasa ingin lari keluar mereka itu kerap terjadi, jadi kita kejar untuk hindari dia dari risiko terjatuh atau tertabrak," tegas Laurentius. (Surya.co.id/Pipit Maulidiya)

 
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved