Bocah 14 Tahun Nekad Nikahi Gadis 20 Tahun, Bikin Geger, Kondisi Tidak Sehat, Simak Berita Ini

Fenomena bocah 14 tahun menikah dengan seorang gadis berusia 20 berhasil membuat geger warganet. Fenomena pernikahan dengan perbedaan usia yang

Editor: Ferry Ndoen
(Facebook Gian Aditya (tangkap layar)
Pasangan pengantin beda usia yang sedang viral di media sosial ) 

Sebagian besar mereka menyoroti perbedaan usia diantara mempelai pria dan wanita tersebut.

"Jiwa jomblo ku meronta-meronta."

"Cewek lebih tua dari cowoknya yang masih bocah banget tapi di mataku mereka berdua sama-sama bocah."

"Ada apa dengan dunia ini? Yang muda ngegas banget nikah. Gua yang tiap pulang ditanya kapan nikah biasa aja."

Di Indonesia sendiri telah mengatur masalah pernikahan dalam UU No. 1 Tahun 10974 tentang perkawinan.

Disebutkan dalam situs Kementerian Agama, jika usia minimal untuk menikah bagi pria ialah 19 tahun, sedangkan wanita 16 tahun.

Namun menurut Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), usia menikah yang dianjurkan ialah 20 - 25 tahun bagi wanita, dan 25 - 30 tahun bagi pria.

Hal ini tentunya didasari oleh berbagai pertimbangan, mulai dari kesiapan fisik maupun mental.

Pandangan psikolog Terkait Fenomena Pernikahan Beda Usia

Perbedaan usia yang cukup jauh, 20 tahun, dianggap kurang ideal untuk menjalin ikatan pernikahan.

Jatuh cinta memang hak semua orang, termasuk jika kita mencintai orang yang usianya terpaut cukup jauh.

Namun menurut psikolog Ine Andriyani Aditya, pernikahan dengan pasangan beda usia, apalagi jika satu pihak masih remaja, sebaiknya tidak dilakukan.

Fenomena Bocah 14 Tahun Nikahi Gadis 20 Tahun Bikin Geger, Psikolog Singgung Kondisi Tidak Sehat
Fenomena Bocah 14 Tahun Nikahi Gadis 20 Tahun Bikin Geger, Psikolog Singgung Kondisi Tidak Sehat (New Article World)

Ine mengatakan, usia remaja adalah peralihan menuju fase dewasa sehingga secara psikologis mereka belum stabil.  

Keputusan menikah adalah keputusan besar sehingga dituntut pemikiran mendalam dan bijak.

"Remaja yang menikah seperti memaksa mereka untuk dewasa sebelum waktunya.”

Halaman
123
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved