Petani di Sikka Dibagikan Kacang Tanah Tanpa Label

POS-KUPANG.COM | MAUMERE - Kelompok Tani Serba Usaha di Dusun Bao Loran, Desa Nita, Kecamatan Nita, Kabupaten Sikka, Pulau Flores, menerima 100 Kg benih kacang tanah tanpa label dikirim 23 Desember 2019. Benih kacang tanah diisi di dalam karung pakan ayam ditolak petani ditanami.

Ketua Kelompok Tani Serba Usaha Dusun Bao Loran, Desa Nita, Aloysius Kristianus, Kamis (9/1/2020) mengatakan semua anggota kelompoknya menerima benih kacang tanah ditanami.

• Meski Renggut Satu Korban Jiwa, Ady Tallo Mengaku BPBD TTS tak Perlu ke Panite, Ini Alasannya

"Kami terima benih kacang tanah seperti begini, diisi di dalam karung pakan ayam tanpa label. Anggota kelompok tidak mau terima, karena kualitas benih yang rendah," kata Aloysius.

Aloysius menuturkan, lima karung berisi 100 Kg benih kacang tanah diantar seorang pria menggunakan Kijang Grand Max berwarna hitam. Saat itu, dia tak berada di rumah, diterima Antonia Edisa.

Setelah menurunkan lima karung benih kacang, pengemudi kijang yang tak memberitahu indentitasnya tak memberikan tanda bukti benih yang diserahterimakan.

• Ini Sejumlah Ruas Jalan yang Terkena Dampak Longsor di Kuwus Manggarai Barat

" Hanya foto lalu pergi. Katanya nanti ada petugas yang datang. Tidak ada dokumen semacam berita acara serah terima," kata Antonia Edisa.

Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian Sikka, Kristian Amstrong mengakui pengadaan benih kacang tanah dilakukan tahun anggaran 2019 untuk lima kelompok tani pada lima desa tersebar di Kecamatan Hewokloang, Alok Barat, Koting, Kewapante, dan Nita. (laporan reporter pos-kupang.com, eginius mo'a)