Prakiraan Cuaca BMKG Rabu 8 Januari 2020 di 33 Kota Indonesia, NTT Gelombang Tinggi Waspada Banjir

Prakiraan Cuaca BMKG Rabu 8 Januari 2020 di 33 Kota Indonesia, NTT Gelombang Tinggi Waspada Banjir

POS-KUPANG.COM - Prakiraan Cuaca BMKG Rabu 8 Januari 2020 di 33 Kota Indonesia, NTT Gelombang Tinggi Waspada Banjir

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan informasi mengenai peringatan dini cuaca ekstrem di wilayah Indonesia.

BMKG merilis peringatan dini tersebut yang berlaku pada Rabu (8/1/2020).

• Cek Ramalan Shio Rabu 8 Januari 2020 Shio Kelinci Ketiban Rejeki Warna Baik Putih Biru, Shiomu?

• Intip Ramalan Zodiak Cinta Hari Ini Rabu 8 Januari 2020 Gemini Bertengkar Libra Sakit Hati Zodiakmu?

• Anak Dicabuli Ayah Kandung Selama 3 Tahun Sudah Melahirkan, Tapi kini Hamil Lagi

Sebagian besar wilayah Indonesia akan turun hujan ringan hingga lebat dan disertai petir.

Ada 10 wilayah berpotensi terjadi hujan lebat pada esok hari, yaitu di wilayah Sumatera Utara, Sumatera Barat, Kepulauan Riau, Lampung, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah hingga Sulawesi Tenggara.

Pada awal tahun 2020, masyarakat perlu mewaspadai cuaca ekstrem yang mungkin akan terjadi.

Laman resmi BMKG melalui web.meteo.bmkg.go.id, menyampaikan informasi bahwa mungkin akan terjadi beberapa cuaca ekstrem di wilayah Indonesia.

Hal ini terjadi karena, terdapat siklon tropis BLAKE dengan kecepatan angin maksimum 40 knot.

Siklon tropis BLAKE bergerak ke arah Selatan menjauhi wilayah Indonesia dan daerah tekanan rendah yang menjadi bibit siklon tropis 92S di Laut Arafuru.

Hal ini menjadi potensi siklon tropis dalam 24 jam ke depan masih rendah.

Konvergensi memanjang dari Samudera Hindia Barat Bengkulu hingga Utara NTB, di NTT dan dari Utara Australia bagian Utara hingga wilayah Papua bagian Selatan.

Sementara belokan angin terdapat di Sumatera bagian Tengah, Jawa, Maluku Utara dan perairan Utara Papua.

Kemudian BMKG juga menyatakan terjadi Low level jet dengan kecepatan angin > 25 knot terdapat di perairan Selatan NTT.

Sebanyak 18 provinsi berpotensi hujan petir dan angin kencang.