Gelombang Laut NTT Tinggi

Cuaca Buruk Berlanjut di Perairan Labuan Bajo, KMP Cucut Masih Tertahan

Potensi hujan deras dan angin kencang membuat kapal feri KMP Cucut masih tertahan di dermaga feri Labuan Bajo.

Penulis: Servan Mammilianus | Editor: Rosalina Woso
TRIBUNNEWS.COM
ILUSTRASI gelombang tinggi 

Cuaca Buruk Berlanjut di Perairan Labuan Bajo, KMP Cucut Masih Tertahan

POS-KUPANG.COM | LABUAN BAJO --Cuaca buruk di perairan Labuan Bajo masih berlanjut hari ini, Senin (6/1/2020).

Potensi hujan deras dan angin kencang membuat kapal feri KMP Cucut masih tertahan di dermaga feri Labuan Bajo.

Kapal tersebut tertahan di Labuan Bajo sejak Sabtu (4/1/2020) akibat cuaca buruk.

Kapal tersebut biasanya melayani rute Sumba-Sape Pergi Pulang (PP) namun karena cuaca buruk lebih awal di rute tersebut, KMP Cucut melayani rute Sape-Labuan Bajo.

Ternyata saat tiba di Labuan Bajo cuaca juga buruk sehingga belum bisa kembali ke Sape.

BREAKING NEWS: Potensi Tinggi Gelombang di Tiga Perairan di Sumba Hari Ini Capai 4,5 Meter

"Hari ini KMP Cucut masih tertahan di Labuan Bajo. Kami belum berani menyeberang karena gelombang tinggi dan angin masih berlangsung," kata Supervisi ASDP Labuan Bajo, Suhardin.

Dia dikonfirmasi Senin pagi itu terkait penyeberangan kapal feri.

Disampaikannya, belum ada kepastian sampai kapan penyeberangan kapal feri dari dan ke Labuan Bajo ditutup karena tergantung kondisi cuaca.

"Kami tetap monitor perkiraan cuaca dari BMKG. Kalau menurutt BMKG cuaca sudah normal, baru penyeberangan dibuka kembali," kata Suhardin.

Diberitakan sebelumnya, cuaca buruk berupa hujan deras disertai angin kencang terjadi di Labuan Bajo, ibu kota Kabupaten Manggarai Barat (Mabar).

Akibat kondisi itu penyeberangan kapal feri dari Labuan Bajo ke Sape atau sebaliknya serta rute lainnya ditutup.
Kapal feri tidak bisa beroperasi mulai Hari Sabtu (4/1/2020).

"Sesuai dengan kondisi yang terjadi, sejak kemarin gelombang tinggi mencapai dua meter. Hari ini kapal feri tidak bisa nyebrang, ditutup," kata Supervisi ASDP Labuan Bajo, Suhardin, Sabtu pagi.

Disampaikannya penutupan penyeberangan kapal feri sampai dengan batas waktu yang belum bisa ditentukan.

"Tetap patokannya pada prakiraan cuaca dari BMKG," kata Suhardin.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved