Warga Kota SoE Keluhkan Air PDAM Tidak Mengalir, Ini Tanggapan Direktur PDAM SoE Lilly Hayer
Warga Kota SoE keluhkan Air PDAM tidak mengalir, ini tanggapan Direktur PDAM SoE Lilly Hayer
Penulis: Dion Kota | Editor: Kanis Jehola
Warga Kota SoE keluhkan Air PDAM tidak mengalir, ini tanggapan Direktur PDAM SoE Lilly Hayer
POS-KUPANG.COM | SOE- Warga Kota SoE, wilayah Kampung Sabu dan Kesetnana mengeluhkan air leding PDAM yang tidak mengalir empat hari terakhir.
Tidak mengalirnya air leding PDAM SoE membuat sebagian warga terpaksa harus membeli air untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
• Kepala Desa Oenaem dan Empat Pelaku Illegal Logging Ditangkap Polisi, Ini Penjelasan Polres TTU
"Ini kita punya air sudah tidak mengalir beberapa hari ini, tidak tahu kenapa? Kita mau bacuci terpaksa harus beli air lagi. Tahu kenapa air PDAM tidak keluar ini," keluh seorang ibu di wilayah Kesetnana.
Bahkan, salah satu pelanggan PDAM memposting keluhannya di media sosial, Facebook.
Akun dengan nama Asbanu Nicodemus meminta PDAM jika sudah kembali berkantor untuk kembali mengalirkan air di wilayah kampung sabu.
Pasalnya sudah beberapa hari air leding di wilayah kampung sabu tak keluar.
• Bocah 14 Tahun Ditemukan tak Bernyawa Terseret Banjir, Korban Meninggal di Tangerang Jadi 5 Orang
" Mohon info apakah pegawai PDAM sudah masuk kantor? Kalau sudah selesai liburan tolong aliran air ke wilayah kampung sabu," tulisnya.
Direktur PDAM SoE, Lilly Hayer yang dikonfirmasi pos-kupang.com, Sabtu (4/1/2020) juga mengaku, jika air leding di rumahnya juga tidak mengalir beberapa hari terakhir.
Ia menjelaskan, alasan mengapa tiga hari terakhir air leding PD tidak mengalir disebabkan karena adanya pipa air milik PDAM yang putus akibat banjir di wilayah Bonleu.
Sedikitnya ada tiga titik yang dimana pipa PDAM putus. Titik pertama di tilun, dimana pipa gantung PDAM putus akibat terkena banjir, sedangkan dua titik lainnya berada di ajotomas dan ajaobaki, dimana pipa PDAM putus karena tak kuat menahan tekanan air. Pasalnya pipa-pipa tersebut sudah termakan usia.
"Sudah dua hari petugas kita kerja di lapangan untuk memperbaiki pipa yang putus. Karet packing yang sempat terlepas karena tak kuat menahan tekanan air juga sudah berhasil kita ganti dengan karet packing yang baru," jelas Lilly.
Dengan selesainya pekerja penyambungan pipa yang putus lanjut Lilly dirinya optimis mulai hari atau paling lambat besok pelayanan PDAM untuk wilayah Kota Soe akan kembali normal.
"Tadi sudah kerja urut air habis untuk pembagian ke beberapa wilayah pelayanan kita. Kita optimis hari ini atau paling lambat besok pelayanan kita sudah normal," janjinya.
Adanya gangguan tersebut dikatakan Lilly, pihaknya telah membuat pengumuman lewat Radio Pemerintah Daerah (RPD) agar warga Kota Soe bisa mengetahui alasan terganggunya pelayanan PDAM SoE.
" Kita juga ada kasih naik pengumuman di RPD kakak sehingga masyarakat Kota SoE juga bisa tahu alasannya," pungkas Lilly. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dion Kota)