Head Line News Hari Ini

Gubernur NTT: Kalau Pemimpin Bodoh dan Pemalas, Daerahnya Tertinggal Terus

Setiap perubahan datang dari pemimpin. Kalau pemimpin bodoh dan pemalas maka daerahnya akan tertinggal terus.

Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Alfons Nedabang
POS-KUPANG.COM/YENI RACHMAWATI
Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat seusai memimpin RUPS Luar Biasa di Kantor Bank NTT, Jumat (25/20/2019). 

POS-KUPANG.COM | KUPANG - "Saya memastikan bahwa NTT akan terus maju ke depan. Walaupun banyak yang meragukan, tetapi saya berkeyakinan provinsi ini akan menatap masa depannya dari tahun ke tahun lebih baik."

Pernyataan optimistis ini disampaikan Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat saat acara pergantian tahun 2019 ke tahun 2020 di Alun-Alun Rumah Jabatan Gubernur NTT, Jalan El Tari Kupang, Selasa malam (31/12/2019).

Gubernur Viktor berbicara di podium panggung utama setelah Wakapolda NTT, Brigjen Pol Drs Johni Asadoma MHum menyampaikan situasi terkini keamanan di wilayah NTT.

TES KEPRIBADIAN: Cara Memegang HP Bisa Ungkap Karakter Kamu Sesungguhnya lho, Kepoin!

"Ke depan tantangan kita banyak, tapi kita masuk tahun baru dengan sebuah keyakinan iman. Dengan keyakinan iman dan imajinasi adalah alat satu-satunya, saat rahasia itu bisa dibuka. Kita juga punya kecerdasan dan kepedulian untuk melayani masyarakat NTT," ucapnya.

Mantan anggota DPR RI ini menegaskan, setiap perubahan datang dari pemimpin. Oleh karena itu, kalau pemimpin bodoh dan pemalas maka daerahnya akan tertinggal terus.

"Tapi kalau pemimpin rajin, pintar, peduli dan punya keberanian, pasti daerah itu akan bergerak maju," tandas Gubernur Viktor.

Johanis Landu Umbu Praing Terpilih Jadi Dirum Bank NTT

Suami Julie Sutrisno ini mengatakan, seluruh struktur dan perangkat organisasi pelayanan publik harus terus memotivasikan diri. "Saya ingin di bawah pemerintahan saya ini, semua struktur perangkat daerah pelayanan publik harus memotivasikan diri menjadi bagian untuk melakukan modernisasi dan perubahan hebat di NTT. Itu perintah," tegasnya.

Perayaan pergantian tahun diawali dengan doa bersama dibawakan pemimpin agama dan tos menggunakan Sophia, minuman alkohol khas NTT. Selanjutnya pesta kembang api. Kembang api pertama kali ditembakkan ke udara tepat pukul 24.00 Wita. Langit Kota Kupang pun berwarna warni.

Warga menyambut dengan suka cita. Banyak warga mengabadikan moment kembang api meledak di udara membentuk aneka formasi, dengan menggunakan handphone. Pesta kembang api berlangsung sekitar 30 menit.

Foto Lama Ungkap Kemesraan Ardi Bakrie dengan Manohara Piknik, Tapi Pilih Nia Ramadhani Cinta oh

Acara malam pergantian tahun terselenggara atas kerjasama Pemprov NTT dan Bank NTT. Wakil Gubernur NTT, Josef Nae Soi, Sekretaris Daerah (Sekda) NTT, Ben Polo Maing dan jajaran pimpinan Bank NTT turut hadir.

Ketua dan Wakil Tim Penggerak PKK Provinsi NTT, Julie Laiskodat dan Mery Djogo juga hadir. Acara dimeriahkan oleh The Dance Company dan sejumlah artis, termasuk yang berasal dari Jakarta.

Panitia menyediakan makanan untuk warga. Sejumlah warga senang karena ada makan gratis. "Saya baru pertama kali ikut acara pergantian tahun di tempat ini dan saya senang, bukan karena makan gratis tapi ada hiburan juga bisa nonton pesta kembang api," kata Rudi, warga Kelurahan Bonipoi.

Video: Pantai Lasiana, Destinasi Wisata Paling Favorit di Kota Kupang. Ini Videonya

Warga Kelapa Lima, Marlenci mengatakan, hampir setiap tahun diirnya mengikuti acara pergantian tahun di Alun-Alun Rujab Gubernur NTT. "Saya biasa datang ikut acara tutup tahun di sini dan memang tahun ini cukup bagus dan ramai," ucap Marlenci.

Ekonomi Tumbuh 5,85 Persen

Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi NTT, I Nyoman Ariawan Atmaja menyampaikan bahwa BI memperkirakan ekonomi Provinsi NTT pada tahun 2020 tumbuh pada rentang 5,45 sampai 5,85 persen (year on year atau dari tahun ke tahun), dengan inflasi di kisaran 3,0±1 persen.

Anggota DPD RI asal NTT, dr Asyera Wundalero bersama Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi NTT, I Nyoman Ariawan Atmaja.
Anggota DPD RI asal NTT, dr Asyera Wundalero bersama Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi NTT, I Nyoman Ariawan Atmaja. (POS KUPANG/EDY HAYONG)
Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved