Pembangunan Bendung Sub DI Baing Sumba Timur Sudah 95 Persen, Simak Penjelasan PPK
Hinggga saat ini penyelesaian atau progress perkembangan pembangunan bendung sub Daerah Irigasi (DI) Baing di Kabupaten Sumba Timur (
Penulis: Ferry Ndoen | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Wartawan Pos Kupang.Com, Ferry Ndoen
POS KUPANG.COM, KUPANG-- Hinggga saat ini penyelesaian atau progress perkembangan pembangunan bendung sub Daerah Irigasi (DI) Baing di Kabupaten Sumba Timur (Sumtim) sudah mencapai 95 persen atau penyelesaian pekerjaan tinggal 5 persen akan segera rampung. Sementara waktu pekerjaan masih sampai akhir tahun atau hingga tanggal 30 Desember 2019 mendatang.
Kepala SNVT PJPA Nusa Tenggara (NT) II Provinsi NTT melalui PPK Irigasi III PJPA NT II, Wilayah Sumba, Bonefasius Jas, SST saat ditemui Pos Kupang.Com, di kantornya, Selasa (10/12/2018) menjelaskan, jika rampung nanti infrastruktur ini akan mampu mensuplai kebutuhan air irigasi untuk lahan pertanian seluas 2000 hektar.
"Tahun 2019, SNVT PJPA Nusa Tenggara (NT) II Provinsi NTT, melalui PPK Irigasi III lakukan paket pekerjaan pembanguan bendungan serta jaringan irigasi DI Baing di Kabupaten Sumba Timur berupa pekerjaan galian saluran induk/primer sepanjang 5,9 km. Seluruh progress pekerjaan sudah hampir rampung atau tunggal 5 persen. Namun sebelum tanggal 30 Desember 2019 saya pasti sudah akan tuntas atau sudah rampung," jelas Bone.
Bonefasius lebih jauh menjelaskan, dari pekerjaan galian saluran sepanjang 5,4 km, untuk pekerjaan permanen sepanjang 1.400 meter atau 1,4 km rampung tahun ini.
• Bukan Tahunnya Maung Bandung, Persib Bandung Selamat dari Degradasi Sudah Prestasi, KATA BOBOTOH
• Mayat Korban Ditemukan 5 Bulan, Lihat Perselingkuhan Tukang Jagal Hewan dan Tukang Pijat
Tentang lanjutan pekerjaan pembangunan DI Baing Sumba Timur pada tahun anggaran 2020, Bonefasius menjelaskan akan ada pekerjaan saluran sepanjang 5 km yang dibiayai pemerintah pusat.
"Nantinya ada lanjutan pekerjaan sekitar 500 meter dan 4,5 km serta pekerjan landscape dengan total alokasi dana sekitar Rp 24 miliar. (fen)
• Sakit Hati Istri Berduaan di Hotel dengan Pria Lain, Tukang Tambal Ban Bakar Hidup-hidup Juru Parkir
• Tanpa 3 Pemain Pilar, Ini Solusi Persib Bandung, Pelaih Maung Boyong 18 Penggawa vs Borneo FC
