Bupati Soliwoa Serahkan Penghargaan Bagi ASN Purna Bakti di Lingkup Setda Ngada

Bupati Paulus Soliwoa serahkan Penghargaan bagi ASN purna bakti di lingkup Setda Ngada

POS-KUPANG.COM | BAJAWA - Bupati Ngada Paulus Soliwoa memimpin Apel Peringatan Korps Pegawai Negeri Negeri Republik Indonesia ( Korpri) ke 48 tingkat Kabupaten Ngada.

Siaran pers yang diterima POS-KUPANG.COM, Jumat (6/12/2019) menyebutkan kegiatan itu Senin (2/12/2019) di halaman Kantor Bupati Ngada Kota Bajawa.

• Veronica Tan Ulang Tahun Sang Putri Bikin Minuman Spesial Ini, Ahok BTP Tak Ucap Selamat?

Usai memimpin Apel tersebut Bupati Ngada Paulus Soliwoa menyempatkan diri untuk menyerahkan penghargaan purna Bakti bagi 9 anggota Aparatur Sipil Negara yang pensiun pada tanggal 1 Desember 2019.

Dalam membacakan Presiden RI selaku penasehat Korpri Nasional dimana Presiden mengajak seluruh anggota KORPRI untuk mengambil jalan perubahan, melakukan reformasi secara berkelanjutan dan tidak ada lagi pola pikir lama,tidak ada lagi kerja linear dan dan tidak ada lagi kerja rutinitas.

• Pesan Doktor Andre Koreh saat Dikukuh Menjadi Ketua Ikatan Alumni Pasca Sarjana Undana 2019-2023

Anggota KORPRI untuk terus menerus bergerak mencari terobosan, terus menerus melakukan inovasi. Pelayanan yang ruwet, berbelit-belit dan yang menyulitkan rakyat, harus dipangkas.

Kecepatan melayani menjadi kunci reformasi birokrasi. Orientasi birokrasi harus betul-betul berubah, bukan lagi berorientasi pada prosedur, tapi lebih berorientasi pada hasil nyata.

Panjangnya rantai pengambilan keputusan juga harus bisa dipotong, dipercepat dengan cara penerapan teknologi.

Bahkan pihaknya sudah minta eselon 3 dan 4 untuk ditiadakan, sehingga pengambil keputusan bisa lebih cepat.

Hal yang pahit harus dilakukan karena di era persaingan antar negara yang semakin sengit seperti saat ini jika lambat pasti tertinggal.

Karena itu ukurannya adalah bukan lebih baik dari sebelumnya tapi lebih baik dari negara lain yang menjadi saingan .

Dengan kemajuan teknologi, cara kerja birokrasi juga harus berubah. lnovasi teknologi harus bisa mempermudah, bukan mempersulit pekerjaan.

"Kemajuan teknologi adalah instrumen untuk mempercepat penyelesaian masalah. Masalah saat ini harus diselesaikan dengan smart shortcut yang lebih cepat, lebih efisien dan lebih memberikan dampak yang luas," ujar dia.

Sementara Sekretaris Umum Dewan Pengurus Korpri Kabupaten Ngada Dr.Nikolaus Noywuli,SPt.M.Si, mengatakan, dalam memperingati dan memeriahkan hari ulang tahun ke 48 Korpri maka Korpri Kabupaten Ngada dalam melakukan kegiatan-kegiatan yang sederhana dan monumental yang bermanfaat terutama bagi anggota Korpri itu sendiri seperti musyawarah Korpri Kabupaten Ngada pemberian santunan kesehatan dan Purna Bhakti 2 kegiatan jalan sehat bersama anak sekolah se kota Bajawa.

Ia menjelaskan tujuan penyelenggaraan kegiatan HUT Korpri tersebut adalah memantapkan dukungan keluarga terhadap pelaksanaan reformasi birokrasi dalam mewujudkan pelayanan prima kepada masyarakat juga meningkatkan jiwa patriotisme dan semangat nasionalisme serta menjaga persatuan dan kesatuan.

Selain itu meningkatkan solidaritas dan kualitas serta rasa kesetiakawanan anggota Korpri di seluruh Kabupaten Ngada juga meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani kepedulian sosial dan budaya dalam bentuk kegiatan olahraga dan tarian kebudayaan.

Menurut Nikolaus juga bahwa musyawarah Korpri Kabupaten Ngada yang diikuti oleh seluruh perwakilan ASN lingkup Pemerintah Kabupaten Ngada telah dilaksanakan pula pada tanggal 16 Oktober 2019 dan menghasilkan 3 keputusan tokoh penting yakni pengesahan dewan pengurus Korpri Kabupaten Ngada masa bakti 2019-2024 , pengesahan program kerja Korpri Kabupaten Ngada tahun 2019-2024 juga penetapan besaran iuran dan peruntukan anggaran Korpri Kabupaten Ngada tahun 2019-2004.

Untuk diketahui, sembilan orang yang memperoleh penghargaan dari Korpri masing masing uang senilai 2 juta yakni Anastasia Kato, Kasubag Umpeg pada Dinas Kependudukan dan Capil, Platin Maria Geovani, Kasi Peningkatan Sumber daya kepemudaan pada Dinas Kepemudaan dan Olahraga, Maria Adelheid Wonga, Fungsional pada Badan Kesbangpol-Linmas,Yohanes Resi, Guru pada SDI Perawea,Alfonsus Moset, Guru pada SDK Bekek,Maria Kedhi, Guru pada SMPN 1 Bajawa,Nursia Petronela Delfia, Guru pada SDI Waturutu, Ambrosius Pulung, Guru pada SDK Warukia dan Saferinus Badho, Guru pada SDK Bekek.

Dalam Apel yang langsung Dipimpin Bupati Ngada Paulus Soliwoa yang dihadiri pula unsur Forkopimda,Sekda Ngada Theodosius Yosefus Nono,para staf ahli dan para asisten, pimpinan Organisasi Perangkat Daerah dan ASN tingkat Kabupaten Ngada. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan)