Liga 1 2019

Simak Analisis Mantan Pemain Persib Bandung terkait Kekuatan Persela Lamongan, Strategi Maung

Pertandingan Persib Bandung melawan Persela Lamongan di Stadion Si Jalak Harupat, Selasa (3/12/2019) akan lebih menarik dikarenakan Persib harus ban

Editor: Ferry Ndoen
Tribun Bali
Selebrasi King Eze bersama Omid Nazari dan pemain lainnya di laga Persib Bandung vs Persija Jakarta, Senin (28/10/2019) 

Tinggal diberikan keleluasaan karena saya tahu kalau Vizcaraa diberikan keleluasaan, banyak bergerak tidak dengan satu posisi, kemampuannya akan keluar.

Tapi kalau dia fokuskan ke satu posisi dan pergerakannya dibatasi enggak akan pernah kelihatan.

Vizcarra itu harus bermain bebas, harus diberi kebebasan. Kevin, mungkin antisipasi ketidakadaan Ezechiel ditopang oleh Vizcarea, Frets dan Febri.

Juga gelandangnya ada Aziz yang lagi bagus-bagusnya sama Omid Nazari. Terurtama Omid yang bisa menutup transisi-transisi pemain tengah Persib.

Omid selalu menutupi pergerakan di kanan di kiri, lebih tenang  dalam membangun serangan dan lebih bagus lagi Omid membangun serangannya dibandingkan Hariono.

Hariono kan bagus bertahan tetapi build up nya kurang bagus. Antisipasi Ezechiel absen ya itu tadi, memaksimalkan Kevin di depan, ya mungkin di belakangnya tambah tiga gelandang, ya mungkin lima lah. 4-5-1 bisa 4-4-2 dengan Vizcarra yang selalu jaga ke dalaman.

Yang harus diantisipasi pergantian pemain. Kalau sudah menang, lebih bagus kita menjaga ke dalaman. Lebih bertahan.

Jadi menunggu Persela lebih lengah lagi, maksimal mengganti pemain di tengah. Pergantian di tengah harus lebih baik lagi.

Omid Nazari dalam laga Persib Bandung vs Arema FC di lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Selasa (12/11/2019).
Omid Nazari dalam laga Persib Bandung vs Arema FC di lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Selasa (12/11/2019). ((Tribun Jabar/Deni Denaswara))

Jadi jangan sampai kejadian sudah unggul berbalik keunggulan jadi kalah. Jadi lebih menguasai dan mengunci permainan.

Jangan sampai mengikuti permianan lawan,  kita harus mengunci, memperlambat, mengatur tempo, lebih enjoy lagi harusnya dengan keunggulan.

Dengan adanya Jupe, terus bek kanan Supardi di posisinya akan lebih aman lagi, akan lebih kuat lagi, terutama dalam bertahan.

Apalagi kan Supardi lebih cepat kan transisi dari bertahan ke menyerang mungkin bisa cover dengan ada Jupe yang lebih berpengalaman.

Juga Nick Kuipers akan lebih leluasa juga kalau ada Jupe. Karena bisa bermain di bawah lebih tenang lagi adanya Jupe karena lebih berpengalaman. Dan memang yang harus diwaspadai kecepatan-kecepatan pemain Persela, Kei, Rafinha itu yang perlu diwaspadai.

Tapi dengan datangnya Jupe mungkin bisa tertutupi untuk mengcover duel-duel Kuipers sama Supardi bisa menutupi pergerakan mereka. Perlu diwaspadai juga serangan-serangan balik Persela.

Dengan kedatangan Jupe, Supardi kembali ke posisinya mungkin akan lebih bagus lagi. Dan lebih berikan kepercayaan lagi kepada Supardi untuk para bobotoh, terutama tim pelatih, lebih membesarkan lagi dan memotivasi lagi kepada Supardi.

Namanya juga sepak bola pemain juga pasti mengalami situasi seperti itu, saya yakin tim pelatih sudah punya senjata, punya ramuannya untuk membangkitkan motivasi Supardi. Dan mungkin Supardi juga besok akan membuktikannya. 

Penyerang Persib Bandung, Kevin van Kippersluis
Penyerang Persib Bandung, Kevin van Kippersluis (KOMPAS.com/SEPTIAN NUGRAHA)
Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved