Maung Bandung Tanpa Ezechiel Ndouasel dan 2 Pemain Bomber saat Persib Bandung vs Persela

POS KUPANG.COM-- - Persib Bandung dipastikan tak bisa menurunkan Ezechiel N Douassel dan Dedi Kusnandar saat menjamu Persela Lamongan dalam lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Selasa (3/12/2019).

Ezechiel NDouassel harus absen karena menerima kartu merah pada saat menghadapi Bali United.

Sementara Dedi Kusnandar absen karena sudah mengumpulkan tiga kartu kuning musim ini.

Selain kedua pemain itu, Maung Bandung juga terancam tak bisa menurunkan bek Achmad Jufriyanto.

Pemain yang akrab disapa Jupe itu sedang dalam masa pemulihan cedera dan akan dilihat dulu perkembangannya sebelum menghadapi Persela.

Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, akan coba memaksimalkan pemain yang ada untuk menggantikan peran ketiganya.

"Ezechiel absen. Dedi juga absen. Jupe kami belum tahu apakah sudah bisa bermain atau belum. Jadi nanti kami akan lihat siapa yang siap, siapa yang fit, siapa yang siap bermain dengan motivasi penuh lagi," katanya.

Di samping itu, Robert Alberts memastikan bahwa Persib Bandung akan segera bangkit usai dikalahkan Bali United.

• Begini Menghitung Peluang Persib Maung Bandung ke 5 Besar Pasca Ditekuk Bali United

Ia berharap, kesalahan yang terjadi pada laga kontra Bali United tidak terjadi saat menjamu Persela.

"Setiap pemain tidak mau kalah dan kami kalah karena melakukan kesalahan. Jadi kami harus bisa bekerja dengan lebih baik di laga berikutnya, jangan lagi melakukan kesalahan," ucapnya.

Pemain tak pantas dapat kartu

Sebelumnya diberitakan, pertandingan kontra Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis (28/11/2019) berakhir antiklimaks bagi Persib Bandung.

Tujuh pertandingan tanpa terkalahkan Maung Bandung terpatahkan oleh Bali United dengan skor 2-3.

Laga selanjutnya melawan Persela Lamongan di Stadion Si Jalak Harupat, Selasa (3/12/2019) menjadi ujian berikutnya bagi Persib Bandung.

Sebab, selain mental para pemain yang harus segera dipulihkan, Persib Bandung akan kehilangan Ezechiel N Douassel dan Dedi Kusnandar pada laga kontra Persela Lamongan.

"Tidak hanya itu (masalah mental) karena kami juga punya pemain yang terkena hukuman. Ada pemain yang mendapat akumulasi kartu kuning dan kartu merah," ujar Pelatih Robert Alberts di Bandara Husein Sastranegara, Jumat (29/11/2019), malam.

Ezechiel N Douassel sendiri mendapat kartu merah usai berseteru dengan Leonard Tupamahu di menit 89.

Sementara Dedi Kusnandar menerima kartu kuning setelah melanggar Paulo Sergio pada menit 71.

Robert Alberts mengatakan bahwa kedua pemainnya itu tak seharusnya mendapat kartu yang membuatnya harus absen di pertandingan kontra Persela.

"Tapi secara pribadi saya rasa kami tak seharusnya mendapat kartu kuning dan kartu merah kemarin. Dan video membuktikan itu, wasit tidak memihak kami. Dalam sepakbola kami kalah dan kami harus bangkit Selasa nanti," katanya.

Para pemain Bali United, pelatih, ofisial, para staf, dan suporter berlari-lari di tengah lapangan seolah melakukan selebrasi juara, setelah mengalahkan Persib Bandung dengan skor 3-2 di Stadion Dipta, tadi malam, Kamis (28/11/2019). Foto kedua Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar. (Foto: Dokumentasi Tribun Jabar- Tribun Bali/I Nyoman Mahayasa) (Kolase Tribun Jabar)
Umuh laporkan wasit

Persib Bandung begitu kecewa dengan kepempinan wasit pada pertandingan melawan Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis (28/11/2019).

Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, tak bisa menyembunyikan kekecewaannya terhadap Aprisman Aranda yang memimpin jalannya pertandingan.

Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, bahkan akan membuat laporan kepada PSSI untuk menindak tegas wasit yang memimpin jalannya laga kontra Bali United.

"Permainan sudah bagus, makanya kasihan ini anak-anak, sangat sakit kekalahan ini. Kami bukan kalah, kami menang, tapi dikalahkan sama wasit. Lihat saja di video, kami punya rekaman dan kami akan perlihatkan. Saya juga sudah telfon, sangat mengecewakan ya, saya pikir tidak akan lagi wasit seperti ini. Keterlaluan, jangan Persib Bandung saja yang dikorbankan, ini yang saya sakit," ujar Umuh Muchtar setelah pertandingan.

Namun Robert Alberts tampaknya pesimis bahwa laporan yang diberikan Persib Bandung akan mendapat respon dari PSSI.

"Jika kalian ingat, ketika kami mengirim protes dengan detil kesalahan yang dilakukan ketika menghadapi Madura United. Tapi wasit tersebut tetap memimpin pertandingan," katanya.

"Jadi ketika kami mengirim protes resmi, kami tetap mendapat jawaban. Memang benar pihak manajemen mengirim surat tapi wasit itu tetap memimpin laga. Wasit kemarin memimpin ketika menghadapi Arema FC. Jadi meski kami mengirim surat, wasit itu tetap memimpin pertandingan," katanya.