Ketum Korpri Zudan Arif Fakrulloh Beberkan Alasan Usul Tunjangan Pensiun ASN Jadi Rp 700 Juta

Ketum Korpri Zudan Arif Fakrulloh beberkan alasan usul tunjangan pensiun ASN jadi Rp 700 juta

POS-KUPANG.COM - Tunjangan pensiun bagi aparatur sipil negera ( ASN) diusulkan naik menjadi Rp 700 juta.

Hal itu disampaikan Ketua Umum Dewan Pengurus Korpri Pusat Zudan Arif Fakrulloh saat acara pembukaan Pornas Korpri XV di GOR Sahabuddin, Pangkal Pinang, Senin (11/11/2019).

• Ternyata Jokowi Pernah Lapor Kasus Besar ke KPK tapi Tak Disentuh, Simak Penjelasan Mahfud MD

Menurut Zudan, tunjangan hari tua atau masa pensiun ASN yang ada saat ini masih di bawah Rp 100 juta, yaitu Rp 70 juta. Angka itu, menurut Zudan, masih rendah dibanding negara lainnya.

Zudan membandingkan dengan ASN di Korea Selatan. "Kalau di Korea Selatan ASN nya sudah sejahtera karena simpanan dari keseluruhan penghasilan mencapai 14 persen," ujar dia.

Sementara itu, Zudan menjelaskan, saat ini Korpri dan PT Taspen tengah merancang skema agar ASN lebih sejahtera.

• BREAKING NEWS: Sidang Perkara Korupsi NTT Fair, Lebu Raya Bantah Kesaksian Terdakwa dan Saksi Lain

"Kami bersama PT Taspen sedang menyusun skemanya agar ASN bisa lebih sejahtera," kata Zudan.

Selain masalah kenaikan tunjangan, Zudan juga ingin mendorong lahirnya PP tentang Korpri sehingga kontribusinya bagi pembangunan bangsa bisa lebih optimal. (Kompas.com/Heru Dahnur)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ini Alasan Ketum Korpri Usulkan Tunjangan Pensiun ASN Jadi Rp 700 Juta",