Ayah Bunuh & Cor Istri di Lubang WC, 7 Tahun Kemudian Anaknya Yohan Gantung Diri, Kronologis
Ayah Bunuh & Cor Istri di Lubang WC, 7 Tahun Kemudian Anaknya Yohan Gantung Diri, Kronologis
Ia Yance Sunis dihabisi Senin (29/10/2012), dan jenasahnya dikuburkan di samping rumah pelaku.
Pelaku Antonius Sinaga mencor hidup-hidup istrinya di WC yang ada di belakang rumah mereka.
Terungkapnya kasus pembunuhan itu setelah anak korban bernama Nanda, menceritakan tentang menghilangnya Yance Sunis Sinaga kepada kaka kandung korban, Yosina Sunis.
Seperti yang diceritakan Nanda bahwa ibunya sudah menghilang dari rumah sejak tanggal 29 Oktober 2012 hingga kini belum kembali.
Hilangnya Yance Sunis Sinaga, sempat ditanyakan oleh Nanda kepada ayahnya Antonius Sinaga (pelaku-red).
Namun pelaku, malah meminta anaknya tidak mencari ibunya karena korban sudah pergi dan tidak akan kembali lagi.
Ia Nanda juga mencurigai adanya bau tak sedap dari dalam lubang yang baru digali oleh pelaku yang hendak peruntukan untuk WC.
"Setelah Nanda menceritakan hal itu lalu dikaitkan dengan munculnya bau tak sedap dari dalam lubang sehingga kami memberanikan diri melaporkan kasus hilangnya korban ke Polres Kupang Kota dan meminta menggali lubang sumber bau tersebut," kata Yosina Sunis kepada wartawan di tempat kejadian perkara (TKP), Selasa (20/11/2012).
Aparat Kepolisian dari Polres Kupang Kota dibantu warga disekitar lokasi kejadian, langsung membongkar lubang sedalam satu meter yang telah ditutup dengan cor semen.
Setelah dibongkar ditemukan tubuh korban Yance Sunis Sinaga yang sudah dalam kondisi membusuk.
* Antonius Sinaga Dijerat Banyak Kasus
Ia Antonius Sinaga, yang tega membunuh istrinya, Yance Sunis Sinaga dengan cara mengubur hidup-hidup rupanya tidak hanya dijerat kasus pembunuhan saja.
Bapak empat anak itu juga dijerat tuduhan kasus lain berupa penganiayaan terhadap majikan istrinya, seorang pensiunan polisi militer TNI, Gregorius Klau.
Fakta itu terungkap saat penyidik Polres Kupang Kota menyerahkan tahap kedua berkas dan tersangka Anton Sinaga ke jaksa penuntut umum Kejaksaan Negeri Kupang, Jumat (4/1/2013) pagi.
Penyidik Polres Kupang Kota menyerahkan Sinaga setelah jaksa penuntut umum menyatakan berkas kasus dengan tuduhan penganiayaan terhadap Klau dinyatakan lengkap.